Statistik menunjukkan sepanjang babak pertama Australia mencatatkan 62 persen dalam penguasaan bola. Selain itu Australia melakukan 9 tembakan (3 diantaranya mengarah ke gawang).
Sedangkan Indonesia hanya memegang 38 persen dalam penguasaan bola. Indonesia juga hanya mampu melakukan 2 tembakan (Dua-duanya mengarah ke gawang).
Kendati Australia gencar melakukan serangan dan mengurung pertahanan Indonesia, tapi mereka tidak mampu mencetak gol. Begitu pula Indonesia. Babak pertama pun berakhir dengan skor kacamata.
Memasuki babak kedua, para pemain Australia masih menguasai dan memegang kendali permainan. Mereka terus gencar melakukan serangan dan mengurung pertahanan Indonesia.
Sementara itu Indonesia sama seperti di babak pertama, hanya sesekali bisa melakukan serangan balik. Dengan demikian Indonesia hanya memiliki sedikit peluang mencetak gol.
Sampai peluit tanda akhir pertandingan babak kedua dibunyikan, tak ada gol yang tercipta bagi kedua tim. Indonesia dan Australia pun harus puas dengan skor kacamata 0-0. Dengan demikian Indonesia dan Australia berbagi angka. Kedua tim sama-sama mendapatkan satu poin.
Dengan hasil itu Indonesia menempati posisi ke-4 klasemen sementara Grup C dengan torehan 2 poin. Sementara Australia berada di urutan ke-5 dengan torehan satu poin.
10 Pemain Arab Saudi Kalahkan Cina
Sementara itu di pertandingan lain Grup C, Arab Saudi yang bertandang ke kandang Cina sukses mengalahkan tuan rumah dengan skor 2-1. Padahal dalam laga itu Arab Saudi harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-19 setelah Mohamed Kanno diganjar kartu merah oleh wasit.
Dalam laga itu Arab Saudi kebobolan terlebih dahulu. Di menit ke-14 pemain belakang Arab Saudi Ali alawjami melakukan gol bunuh diri.
Kendati bermain dengan 10 orang, Arab Saudi mampu menyamakan kedudukan di menit ke-39 melalui Hassan Kadesh.