Indonesia menjalani laga yang berat kala berhadapan dengan salah satu tim wakil Afrika, Maroko di matchday 3 Grup A Piala Dunia U-17, Kamis malam WIB (16/11). Indonesia dituntut untuk menang atas Maroko jika ingin lolos ke fase knockout babak 16 besar.
Namun nasib berkata lain. Alih-alih bisa mengalahkan Maroko, gawang Indonesia malah kebobolan 3 kali oleh para pemain Maroko. Indonesia sendiri hanya mampu membobol gawang Maroko satu kali. Ya, Indonesia kalah 1-3 dari Maroko.
Gawang Indonesia tiga kali dibobol oleh pemain Maroko melalui Anas Ataoul (menit ke-29/P), Abdelhamid Ait Boudial (menit ke-38), dan Mohammed Zine El Abidine Hamony (menit ke-64). Sedangkan satu-satunya pemain Indonesia yang mampu membobol gawang Maroko adalah Muhammad Nabil Asyura (menit ke-42).
Dengan kekalahan tersebut Indonesia harus puas menempati posisi ke-3 Grup A dengan mengemas 2 poin. Indonesia pun hampir pasti tersingkir dari Piala Dunia U-17.
Saat ini Indonesia memang berada di posisi ke-4 "klasemen sementara tim urutan ke-3". Artinya Indonesia masih termasuk 4 tim posisi ke-3 terbaik yang berhak lolos ke babak 16 besar.
Akan tetapi Meksiko dan Korea Selatan yang berada di urutan ke=5 dan ke-6 klasemen sementara tim urutan ke-3" masih mungkin menambah poin penuh. Jika Meksiko dan Korea Selatan mampu meraih poin penuh di laga terakhir mereka, tamatlah peluang Indonesia untuk lolos ke babak 16 besar.
Sebagaimana diketahui Korea Selatan akan menghadapi Burkina Faso dan Meksiko akan menghadapi Selandia Baru. Kalau pun Burkina Faso yang menang atas Korea Selatan atau Selandia Baru yang menang atas Meksiko, sama saja dampaknya bagi Indonesia. Indonesia tetap tersingkir dari Piala Dunia U-17 2023.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
