Terakhir di babak semifinal, Kroasia kalah dari Argentina. Kroasia kalah dari tim Tango dengan skor cukup telak 0-3.
Sementara itu Maroko, di babak 16 besar mengalahkan Spanyol 3-0 melalui drama adu penalti. Hal itu karena selama babak normal 2 x 45 menit dan babak extra time 2 x 15 menit kedudukan Maroko-Spanyol imbang 0-0.
Kemudian di babak perempat final Maroko mengalahkan tim Samba Eropa Portugal. Maroko  mengalahkan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan dengan skor tipis 1-0.
Terakhir di babak semifinal, Maroko kalah dari Prancis. Maroko kalah dari tim Ayam Jantan dengan skor 0-2.
Secara keseluruhan mulai dari fase grup sampai semifinal, performa Maroko sedikit lebih unggul daripada Kroasia. Â Maroko juara Grup F, sedangkan Kroasia ada di bawah Maroko di posisi runner-up Grup F.
Selanjutnya dari produktivitas gol misalnya, Maroko juga lebih unggul. Total Kroasia berhasil memasukkan 6 gol dan kemasukan 6 gol (selisih gol 0). Sedangkan Maroko tercatat memasukkan 5 gol dan kemasukan 3 gol (selisih gol 2).
Hal lain yang bisa dijadikan indikator bahwa Maroko lebih unggul dari Kroasia adalah cara keduanya sampai di semifinal. Kroasia sampai ke semifinal dengan dua kali melewati drama adu penalti. Sedangkan Maroko hanya satu kali drama adu penalti.
Apakah hal di atas menjadi isyarat bahwa Maroko akan menang atas Kroasia dan jadi juara ke-3 Piala Dunia 2022? Bisa jadi. Namun bisa saja sebaliknya. Kroasia akan tampil lebih baik sehingga mampu memenangkan laga atas Maroko dan jadi juara ke-3 Piala Dunia 2022. Â Â Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H