Juara Piala Dunia 1966, The Three Lions Inggris menutup pertandingan terakhir Grup I dengan gemilang. Tim asuhan Gareth Southgate itu membombardir gawang tim terlemah Grup I San Marino dengan gelontoran 10 gol tanpa balas, di Stadion San Marino, Selasa dini hari (16/11).
Pesta gol Inggris ditandai oleh quattrick Harry Kane dan dibuka melalui gol cepat Harry Maguire. Harry Maguire membobol gawang San Marino ketika pertandingan baru saja berjalan enam menit.Â
Sementara itu Harry Kane menciptakan quattrick, dua gol melalui titik putih penalti, yakni di menit ke-27 dan di menit ke-39. Dua gol Kane lainnya ia cetak di menit ke-31 dan menit ke-42.Â
Lima gol Inggris lainnya diantaranya dicetak melalui gol bunuh diri pemain San Marino Filippo Fabbri di menit ke-15. Empat gol tersisa dicetak oleh Emile Smith Rowe (menit ke-58), Tyrone Mings (menit ke-69), Tammy Abraham (menit ke-78), dan ditutup oleh gol Bukayo Saka (menit ke-79).Â
Dengan kemenangan tersebut Inggris menjadi pemuncak Grup I dengan raihan poin 26 dan berhak mendapatkan satu tiket Piala Dunia 2022. Inggris menyusul tim dari Zona UEFA lain yang sudah lebih dulu memastikan lolos otomatis ke Piala Dunia 2022.
Tim Zona UEFA yang sudah lebih dulu memastikan lolos otomatis ke Piala Dunia 2022 tersebut adalah Jerman (Grup J), Denmark (Grup F), Perancis (Grup D), Belgia (Grup E), Kroasia (Grup H), Spanyol (Grup B), dan Serbia (Grup A).
Lain Inggris lain Italia. Tim Azzurri Italia yang sebelumnya diunggulkan akan lolos otomatis dengan mudah ke Putaran Final Piala Dunia 2022 di Qatar, ternyata gagal total.Â
Di pertandingan terakhir Grup C melawan Irlandia Utara, Italia hanya mampu bermain imbang dengan skor kacamata 0-0. Padahal Italia dituntut menang dengan skor besar atas Irlandia Utara untuk bisa memastikan lolos otomatis ke Piala Dunia 2022.
Para pemain Italia tak mampu mencetak satu gol pun ke gawang Irlandia Utara yang dijaga Bailey Peacock-Farrel. Sementara di pertandingan lain, rival Italia di Grup C Swiss justru menang besar 4-0 atas Bulgaria.Â
Dengan hanya meraih hasil imbang dengan Irlandia Utara, Italia harus puas berada di posisi kedua Grup C. Sedangkan posisi pertama Grup C ditempati oleh Swiss. Italia hanya mampu mengumpulkan 16 poin atau 2 poin lebih sedikit dari Swiss yang berhasil mengumpulkan 18 poin.