Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa membuat kebijakan seperti itu tentu tidak salah, sebab ia adalah Gubernur Jawa Timur. Warga yang harus ia layani tidak hanya warga Surabaya, tapi juga daerah lain terutama daerah yang dipandang sebagai daerah yang urgen untuk diberikan pelayanan lebih dahulu.
Bagaimana dengan Risma, apakah yang ia lakukan salah ? Tentu tidak. Risma juga memiliki sense of responsibility yang besar terhadap warganya. Ia ingin melindungi  warganya.
Mungkin ada sedikit yang sebaiknya perlu diperbaiki dari Risma, yakni cara mengekspresikan kemarahannya. Ia boleh saja marah, tapi alangkah eloknya jika kemarahannya itu tidak diumbar di sembarang  tempat dan tidak diperlihatkan kepada khalayak. Mungkin ia bisa menelepon orang yang akan ia marahi itu di ruangan, supaya tidak kelihatan oleh warga yang ada di sana.  Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H