Mohon tunggu...
Wiwik Wahyu Widiastuti
Wiwik Wahyu Widiastuti Mohon Tunggu... Guru - guru

Saya memiliki hobi membaca, menulis, jalan-jalan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

7 Kebiasaan Anak Hebat : Pilar Pendidikan Karakter Masa depan

4 Januari 2025   23:00 Diperbarui: 4 Januari 2025   22:56 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) baru-baru ini memperkenalkan program yang bertujuan membentuk karakter siswa melalui "7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat." Program ini hadir sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan karakter di Indonesia, selaras dengan visi Merdeka Belajar. Tujuh kebiasaan ini diharapkan dapat diterapkan oleh siswa sejak dini untuk membentuk generasi yang sehat, berkarakter, dan berdaya saing tinggi di masa depan. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai kebiasaan-kebiasaan tersebut:

1. Bangun Pagi

Kebiasaan ini bertujuan melatih disiplin waktu sejak dini. Anak-anak yang terbiasa bangun pagi cenderung memiliki pola hidup yang lebih teratur dan produktif. Bangun pagi memberikan waktu untuk mempersiapkan diri secara fisik dan mental sebelum memulai aktivitas sekolah. Dengan memulai hari lebih awal, anak juga dapat menikmati suasana pagi yang segar, yang diyakini mampu meningkatkan semangat dan konsentrasi belajar.

2. Beribadah

Kemendikdasmen menekankan pentingnya kebiasaan beribadah untuk membentuk karakter spiritual dan moral siswa. Beribadah secara rutin tidak hanya memperkuat nilai-nilai keimanan tetapi juga mendorong siswa untuk menjadi pribadi yang berakhlak mulia. Kebiasaan ini diharapkan dapat menanamkan rasa syukur, disiplin, dan ketenangan batin, yang semuanya penting dalam pembentukan karakter yang positif.

3. Berolahraga

Kebiasaan berolahraga memiliki peran penting dalam menjaga kebugaran fisik dan kesehatan mental siswa. Dengan olahraga rutin, anak-anak dapat meningkatkan daya tahan tubuh, memperkuat otot, dan mencegah berbagai penyakit. Selain itu, olahraga juga membantu mengurangi stres dan meningkatkan konsentrasi belajar. Sekolah diharapkan memberikan ruang dan waktu bagi siswa untuk berolahraga, baik melalui kegiatan ekstrakurikuler maupun program rutin di jam pelajaran.

4. Makan Sehat dan Bergizi

Pola makan sehat dan bergizi merupakan fondasi penting bagi tumbuh kembang anak. Kebiasaan ini mengajarkan siswa untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi, seperti sayuran, buah-buahan, protein, dan karbohidrat kompleks. Gizi yang seimbang mendukung perkembangan otak dan tubuh, sehingga siswa dapat lebih optimal dalam belajar dan beraktivitas. Guru dan orang tua juga diimbau untuk memberikan edukasi tentang pentingnya memilih makanan sehat dibandingkan dengan makanan cepat saji yang kurang bernutrisi.

5. Gemar Belajar

Kebiasaan gemar belajar bertujuan menumbuhkan minat dan motivasi siswa dalam mengeksplorasi ilmu pengetahuan. Dengan mencintai proses belajar, siswa akan lebih proaktif mencari informasi dan memperdalam materi yang diajarkan di sekolah. Guru memiliki peran penting dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, sedangkan orang tua dapat mendukung dengan menyediakan lingkungan yang kondusif di rumah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun