Lumajang, 2 Oktober 2022--Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa, dengan puncaknya Mahameru, 3.676 meter dari permukaan laut. Letusan Gunung Semeru 2021 terjadi pada 4 Desember 2021 di Jawa Timur, Indonesia. Gunung Semeru Erupsi mengeluarkan guguran awan panas hingga lahar dingin ini meluluhlantakkan ratusan bangunan, merenggut nyawa sejumlah warga hingga hewan ternak mati atau terjebak dalam abu vulkanik.Â
Setelah erupsi, datang banjir lahar dingin hingga menghanyutkan mobil relawan. tercatat ada 54 orang meninggal dunia, sedangkan 6 warga dinyatakan hilang. Sementara total rumah rusak mencapai 1.027 unit.Â
Rumah rusak ini tersebar di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, dengan kategori rusak berat 505 unit. Sedangkan di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, rumah rusak berat 85 unit dan rusak berat 437 unit. Lalu, total warga mengungsi berjumlah 9.417 jiwa yang tersebar di 402 titik. Konsentrasi pengungsian terpusat di 3 Kecamatan, yakni di Pasirian 15 titik 1.657 jiwa, Candipuro 22 titik 3.897 jiwa dan Pronojiwo 7 titik 1.136 jiwa.
Pada tanggal 2-16 Oktober 2022, Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat atau yang biasa dikenal dengan KKN (Kuliah Kerja Nyata). Berlokasi di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur.
Program ini merupakan salah satu dari Program kegiatan Kampus Merdeka oleh Kemendikbud yaitu MBKM Proyek Kemanusiaan oleh Satker IAI Jawa Timur dan IAI Wilayah Malang. Dalam kegiatan pendampingan teknis oleh fasilitator di lokasi pembangunan Hunian sementara (Huntara), Hunian Tetap (Huntap) dan Fasilitas sosial yang berada di Relokasi Korban APG Semeru.
Dalam serangkaian aktivitas yang dilakukan di lokasi, kegiatan ini tetap berada dalam pengawasan dan pembinaan dari Universitas 17 Agustus 1945. Melalui Ibu Dr. Andarita Rolalisasi, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), program ini mampu terlaksana dengan lancar atas kerjasama antara IAI Jawa Timur dan IAI Wilayah Malang dengan para Volunteer. Dengan terlaksananya kegiatan ini diharapkan bagi para korban bencana alam APG Semeru dapat terbantu dan terfasilitasi dengan baik.