Mohon tunggu...
Biso Rumongso
Biso Rumongso Mohon Tunggu... Jurnalis - Orang Biyasa

Yang terucap akan lenyap, yang tercatat akan diingat 📝📝📝

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dongeng Tentang Atun: Asal Mula Bayi

12 Mei 2011   17:48 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:47 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setiap bocah mengalami saat-saat ingin tahu dari mana ia dilahirkan ke bumi. Demikian juga Atun. Bahwa ia dilahirkan dari perut mamanya adalah penjelasan awal yang ia ketahui. Banyaknya ibu hamil dan bayi lahir di daerah tempat tinggalnya menjadi bukti yang membenarkan penjelasan di atas. Pertanyaan selanjutnya adalah melalui pintu mana ia keluar dari perut mamanya. Maka dijelaskanlah bahwa ia lahir melalui alat kelami mamanya. Tentu saja lahir setelah memasuki waktunya. Ketika perut sang mama sudah membesar dan bayi sudah siap dilahirkan. Saat itu dokter dan suster akan membantunya. "Begitu lahir dedek (Atun) langsung nangis oe...oe...oe," ucap sang Mama. Atun tertawa geli mendengarnya. Terbayang di pikirannya bahwa ia pernah menjadi bayi dan mengeluarkan tangisan seperti itu. Terlintas juga mungkin bayangan lain yang aneh-aneh. "Tapi Atun nggak mau dilahirkan di toilet Ma!," ucapnya serius. "Soalnya kalau ditoilet kan nanti dibilas air, trus Atun masuk ke lubang. Hiii...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun