Apa Itu Rimpang Temulawak?Â
Temulawak yang memiliki nama ilmiah Curcuma xanthorhiza Roxb. Merupakan salah satu tanaman yang termasuk ke dalam famili temu-temuan dan memiliki kekerabatan dengan temu hitam, kunyit, kencur, lengkuas dan jahe. Secara sepintas, bentuk dari rimpang temulawak serupa dengan bentuk dari rimpang temu putih (Curcuma zedoria). Perbedaan keduanya terletak pada warna bunganya yang berbeda. Bunga rimpang temulawak memiliki warna putih kuning atau kuning muda, sedangkan untuk temu putih memiliki warna putih dengan tepi merah. Bagian dalam rimpang temu putih memiliki warna kuning muda, sedangkan rimpang temulawak memiliki warna jingga kecoklatan (Said, 2007).
Rimpang temulawak sudah sejak lama diketahui khasiatnya bagi kesehatan dan kebugaran tubuh. Berdasarkan studi etnofarmasi rimpang temulawak yang dilakukan oleh Syamsudin, et al., (2019), menunjukkan hasil bahwa rimpang temulawak yang diperoleh dari berbagai daerah di Indonesia seperti Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi memiliki aktivitas dalam penyembuhan berbagai gangguan kesehatan. Rimpang Temulawak yang didapatkan dari pulau-pulau di Indonesia ini mampu mengatasi gangguan pencernaan, menurunkan panas, mengatasi gangguan pada pernafasan, gangguan dalam pernapasan, serta memelihara stamina dan daya tahan tubuh manusia.
Kandungan Rimpang Temulawak
Kandungan-kandungan rimpang temulawak merupakan penunjang dari keunggulan dan khasiat tanaman ini sebagai salah satu pengobatan alami. Senyawa yang terkandung dalam rimpang temulawak diantaranya adalah kurkuminoid, minyak atsiri, pati, protein, lemak, selulosa, dan mineral. Pati merupakan senyawa terbanyak yang terkandung dalam rimpang temulawak. Pati rimpang temulawak memiliki warna putih kekuningan karena mengandung kurkuminoid (Afifah, 2003).
Manfaat Rimpang Temulawak Bagi KesehatanÂ
1. Imunitas Tubuh
Manfaat utama rimpang temulawak yakni untuk meningkatkan daya tahan atau imunitas tubuh. Hal ini didukung oleh kandungan dan nutrisi yang ada pada rimpang temulawak dapat membantu kinerja sel darah putih dan produksi antibodi.
2. Pengobatan dan Pencegahan Infeksi
Kandungan kurkumin dan xanthorrhizol memiliki aktivitas sebagai antimikroba, antijamur, antibakteri, dan antivirus. Riset menunjukkan bahwa ekstrak rimpang temulawak mampu menghambat pertumbuhan bakteri-bakteri penyebab penyakit seperti bakteri S. aureus dan E. coli.
3. Mengatasi Gangguan Pencernaan
Rimpang temulawak dalam bentuknya sebagai minuman herbal atau jamu memiliki manfaat yang sudah sejak lama digunakan untuk mengobati gangguan pencernaan seperti diare, sakit perut, dan sembelit. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa rimpang temulawak memiliki potensi yang baik sebagai pengobatan untuk mengatasi peradangan pada lambung atau gastritis.
4. Kesehatan dan Fungsi Hati
Beberapa riset menunjukkan bahwa rimpang temulawak memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan dan fungsi hati serta mengurangi peradangan pada hati. Hal ini diduga akibat adanya aktivitas antioksidan dan antiradang pada rimpang temulawak.
5. Menjaga Kadar Gula Darah