Mohon tunggu...
Dewi Haroen
Dewi Haroen Mohon Tunggu... Psikolog -

Psikolog Politik & Pakar Personal Branding, Penulis Buku "PERSONAL BRANDING Kunci Kesuksesan Berkiprah di Dunia Politik", Narasumber media cetak/online, Radio & TV, Pembicara Seminar & Trainer, https://www.youtube.com/watch?v=oW1vuHKJ4iI http://www.dewiharoen.com/

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Positive Thinking

14 Oktober 2017   17:15 Diperbarui: 14 Oktober 2017   17:31 759
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seburuk apapun situasi di sekitar kita pastilah memberikan 2 pilihan. Apakah kita akan sekedar kesal dan menyesali keadaan. Atau bergerak mencari solusi yang terkadang menemui berbagai halangan hingga mungkin hasilnya kurang maksimal.

Nah, jika keadaan yang negatif tersebut menimpa dunia karir di mana kita berkarya meraih prestasi dan reputasi, tindakan mana yang dipilih?

Personal Branding mensyaratkan orang untuk memilih yang kedua. Sukses karir ada di tangan kita, bukan di tangan orang atau lingkungan di luar kita. Kita harus selalu memegang kendali diri terhadap segala situasi dan kondisi. Karena personal brand yang kuat adalah mempengaruhi sekitarnya, bukan sebaliknya.

Sejalan dengan kata bijak Confucius, membangun personal brand membentuk pribadi yang optimis dan positive thinking. Sehingga takkan mungkin dia berpangku tangan mengutuk dan menyesali keadaan yang buruk tanpa berbuat sesuatu yang bermanfaat bagi kelangsungan kariernya!

So....come on guys, take an action!

Salam sukses

DH

Sebelumnya sudah posting di FB Dewi Haroen 9 Oktober 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun