Mohon tunggu...
Wta Dwi Yanti
Wta Dwi Yanti Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

Saya Wita Dwi Yanti, hobi saya yaitu berkunjung ke tempat tempat sejarah dan kulineran di wisata kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Museum Bale Panyawangan Diorama Purwakarta

23 November 2023   07:32 Diperbarui: 23 November 2023   07:43 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Museum Bale Panyawangan Diorama Purwakarta

Bale Panyawangan Diorama Purwakarta merupakan salah satu tempat wisata edukasi yang ada di kota Purwakarta. Di sana kita dapat mempelajari mengenai Purwakarta dari masa ke masa. Mulai dari jaman kerajaan, penjajahan, dan Purwakarta pada saat ini. Bale Panyawangan Diorama Purwakarta diresmikan menjadi museum pada tanggal 21 Februari 2015, pada masa Bupati Pak Dedi Mulyadi.

Tempat ini berlokasi di Jl. K.K Singawinata, Nagri Tengah, Kec. Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Mulai per tanggal 1 Januari 2023 dalam rangka menjalankan amanat Perda No 11 Tahun 2020 tentang Retribusi Tempat Wisata dan Olah Raga, untuk bisa masuk berwisata Edukasi di dalamnya dikenakan tarif retribusi dengan ketentuan untuk Dewasa sebesar Rp. 5.000,00 dan Anak-anak ( 6 tahun ke bawah ) hanya sebesar Rp. 3.000,00.

Kapan kita bisa berkunjung ke bale Panyawangan Diorama Purwakarta? Berikut jam operasionalnya :

* jam buka hari Senin - Jumat, mulai pukul 09.00-15.00 WIB;

* Jam 12.00 WIB, museum ditutup sementara karena jam istirahat, kemudian dibuka lagi pada jam 13.00 WIB;

*Hari Sabtu, Minggu dan Libur Nasional Tutup.

Bale Diorama Purwakarta merupakan museum yang menggabungkan sejarah, seni, arsip, dan teknologi. Dengan adanya teknologi pengunjung tidak akan dibuat bosan saat melihat sejarah yang ada di dalam museum. Saat pertama memasuki gedung ini, kita akan melihat buku besar digital, dimana setiap kita membuat lembarannya akan ada sensor yang nantinya akan membantu untuk membacakan halaman tersebut, keren ya!

Setelah menelusuri tiap ruangan, kemudian kita akan menemukan sepeda ontel. Hanya dengan mengayuh sepeda ontel ini kita akan jalan-jalan virtual berkeliling di Purwakarta. Kemudian kita juga akan menemukan sesi berfoto dengan bupati Purwakarta. Tanpa perlu mengantri, cukup dengan mendekat ke mesin sensor dan kita sudah dapat berfoto secara virtual dengan Bupati Purwakarta. Canggih, ya?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun