Baru satu hari dilantik, Ketua RW. 013 Mustika Grande, Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, tinjau lokasi yang selama ini menjadi salah satu penyebab banjir diwilayahnya. Senin, 10 Oktober 2022.
Berdasarkan keluh kesah warga terkait ambruknya jembatan penghubung antara Perum Mustika Grande RT. 008, RW. 013 dengan wilayah Kp. Cinyosog, yang berpotensi menjadi salah satu penyebab banjir di Mustika Grande, Ketua RW. 013, Mulyana didampingi Wakil Ketua Pengawas Barisan Patriot Bela Negara (BPBN) Bekasi Raya, Wisnu, tinjau langsung ke lokasi dan akan semaksimal mungkin mengambil tindakan.
"Setelah mendengar keluh kesah warga terkait ambruknya jembatan penghubung antara Perum Mustika Grande dan Kp. Cinyosog yang berpotensi besar penyebab banjir, saya langsung datang ke lokasi untuk melihatnya," ujar Mulyana.
Saya datang, sambungnya, untuk mencari solusi yang akan kita ambil selanjutnya.
"Saat ini saya juga didampingi Waketwas dari BPBN Bekasi Raya, yang juga merupakan salah satu warga ditempat saya," jelasnya.
Menurutnya, langkah yang akan dilakukan selanjutnya adalah mencari alat berat untuk mengangkat jembatan yang terbuat dari coran tersebut.
"Cara yang paling tepat untuk mengangkat jembatan ini dengan menggunakan alat berat, kita bisa melihat, jembatan ini dibuat dari coran yang sangat tebal," ungkapnya.
Selain itu ia juga mengatakan, akan semaksimal mungkin mengatasi masalah tersebut, karena ini salah satu potensi besar yang menyebabkan banjir.
"Kita akan perlahan-lahan merapikan lingkungan, hal yang pertama saya lakukan adalah yang menjadi kebutuhan prioritas warga, kemarin saya bersama warga memperbaiki mesin pompa penyedot air yang sudah mulai kurang produktif," ucapnya.
Karena, ia menjelaskan, mesin pompa penyedot air merupakan hal yang sangat penting untuk mengurangi debit air yang masuk ke lingkungan.