Kediri, 10 Juli 2024Â
Tim Pengabdian masyarakat dari FEB UB melakukan pelatihan serta peningkatan kreativitas melalui pemasaran digital untuk meningkatkan potensi dan daya saing di desa Sukorejo, Kediri.
Tim ini dibimbing oleh Dosen FEB UB Ibu Dr. Ikhtiara Kaideni Isharina, SE., M.M. dengan anggotanya Wisnu Rahmawan, Christhoper Renaud Sutanto, Chika Shakira Kamilyana, Ricardo Espinoza Rangan, dan Kania Mumtazah.
Kegiatan bertajuk "Pemberdayaan Perempuan Desa Sukorejo Melalui Pengembangan Kreativitas dan Pemanfaatan Pemasaran Digital" tersebut dilaksanakan di Desa Sukorejo, Kec. Ngasem, Kab. Kediri, Rabu (10/7/2024).
Pengabdian masyarakat ini merupakan bentuk di mana respon terhadap isu ketidaksetaraan gender. perempuan juga memiliki andil yang besar terhadap perekonomian khususnya dengan peningkatan literasi mindset kewirausahaan dan digital marketing.
kegiatan yang spesifik untuk peningkatan SDM perempuan di Desa Sukorejo, Kec. Ngasem, Kab. Kediri. Kegiatan hari pertama melakukan proses brainstorming terkait ide - ide kewirausahaan hingga mindset wirausaha kepada perempuan. Di zaman yang serba digital memaksa untuk terus belajar agar tidak ketinggalan zaman. Kemudian hari kedua dan ketiga difokuskan kepada seni merajut dan digital marketing yang didampingi langsung oleh praktisi ahli dari tim pengabdian Ibu Dr. Ikhtiara Kaideni Isharina, SE., M.M.Â
Kegiatan yang dilaksanakan berdurasi 3 hari mulai dari tanggal 10 Juli - 12 Juli dengan beberapaHari Kedua ( 11/7/2024) , peserta sangat antusias untuk proses merajut pembuatan boneka serta bunga yang dimentoring langsung oleh founder Candyco.id. Kegiatan tersebut harapannya akan memberikan dampak positif untuk peningkatan ekonomi Desa Sukorejo nantinya.Â
Untuk mengoptimalkan hasil dan tujuan dalam rangka membangun masyarakat Indonesia, maka kegiatan ini tidak akan berhenti pada tahapan ini saja akan tetapi akan ada tindak lanjut dengan perjanjian kerjasama untuk melanjutkan ke tahap yang lebih detail.
Diharapkan dengan adanya kegiatan tersebut dapat dirasakan secara nyata dan berdampak positif baik bagi lingkungan akademik, masyarakat desa maupun perekonomian Indonesia.