wisma negara menjadi bahan perbincangan. bukan karena bangunan yang ada di sisi barat kompleks istana kepresidenan itu baru saja selesai direnovasi dengan biaya miliaran rupiah. bukan juga karena wisma negara kini mirip dengan hotel bintang lima dengan lapangan tenis berumput hijau sintetis. wisma negara jadi bahan perbincangan karena dijadikan tempat bersejarah untuk upaya bangsa ini mengungkap misteri di balik skandal bank century. ya. di wisma negara, pak boediono, mantan gubernur bi yang kini menjadi pembantu pak beye diselidiki komisi pemberantasan korupsi. soal sejarah pinggir wisma negara, mbak linda yang lebih lama bertugas di istana sejak pak harto mungkin bisa lebih banyak bercerita. saya hanya ingin berbagi sejarah pinggir wisma negara semasa pak beye saja. itu pun, tidak intensif juga pengamatan dan pengalaman saya. jadi jangan mudah percaya. untuk anda yang masih asing dengan wisma negara, saya hendak menempatkannya dalam konteks kompleks istana kepresidenan jakarta. wisma negara adalah bangunan yang difungsikan sebagai wisma. dulu, tamu-tamu istana seperti para petinggi negara sahabat biasanya menginap di wisma negara. petinggi negara yang pernah menginap di wisma negara dibuatkan lukisan wajahnya dan dipajang di ruang pertemuan. wisma negara ada di sisi barat kompleks istana kepresidenan. letaknya di sisi barat antara istana merdeka yang menghadap monumen nasional dan istana negara yang menghadap ke ruas kali ciliwung. koridor menghubungkan wisma negara dengan istana merdeka dan istana negara. di bawah koridor ini, sedan kepresidenan dan mobil keluarga pak beye kerap diparkir. berseberangan dengan wisma negara adalah kantor presiden yang dibangun di akhir era bu mega. kantor presiden itu pertama dipakai pak beye hingga sekarang. anda pasti lebih akrab dengan kantor presiden dibandingkan wisma negara ini. selain selalu dipakai untuk berkegiatan, kantor presiden menjadi terkenal karena cubluk atau septictank-nya meluap. kembali ke wisma negara. sebelum menjadi tempat bersejarah untuk penyelidikan pak boediono, wisma negara bersejarah juga meskipun hanya untuk pak beye. di wisma negara yang di dalamnya berderet banyak kamar layaknya hotel itu, pak beye kerap karaokean bersama staf khusus dan anggota tim horenya. lagu pak beye yang direkam dalam tiga album kerap dibawakan di wisma negara juga. saat karaokean, selain bernyanyi, pak beye juga memegang bas listrik yang diakarbinya sejak remaja di pacitan. seingat saya, di wisma negara, mas ibas juga berlatih lagu-lagu kampanye partai demokrat berikut gerakan tangan dan kakinya sebelum rangkaian kampanye dimulai di hal d pekan raya jakarta, 2009. setahu saya juga, pihak sampoerna diterima pihak istana di wisma negara juga. namun, dari semua ingatan saya tentang wisma negara, ingatan saya selalu tertuju pada patung perempuan tanpa busana di bagian dada di depan tulisan wisma negara. patung telanjang dari perunggu memang banyak tersebar di kompleks istana kepresidenan. namun, patung perempuan bertelanjang dada menjadi istimewa untuk ingatan saya. karena patungnya adalah perempuan, saya juga lantas teringat buruh perempuan yang diupahi sampoerna yang petingginya pernah masuk wisma negara. bagi saya, meskipun buruh perempuan yang diupahi sampoerna memakai pakaian lengkap bahkan beberapa berpenutup kepala, mereka saya lihat ditelanjangi setiap hari sebelum pulang memburuh. mereka diperiksa dengan anggapan awal mencuri dan diyakini tidak demikian setelah tidak terbukti. kembali ke penyelidikan atas pak boediono oleh kpk, semoga saja patung perempuan telanjang di depan wisma negara memberi inspirasi. dengan inspirasi itu, penyelidikan memungkinkan menguak semua yang tersembunyi atau yang sengaja disembunyikan. dengan ketelanjangan lewat penyelidikan, misteri skandal bank century menjadi terang benderang. kalau tidak terang benderang, kegaduhan terkait skandal bank century akan menyita banyak energi. salam telanjang. [caption id="attachment_129418" align="alignnone" width="300" caption="patung perempuan telanjang dada di depan wisma negara. wisma negara menjadi tempat penyelidikan pak boed oleh kpk. (2009.wisnunugroho)"][/caption]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H