Mohon tunggu...
Wisnu Nugroho
Wisnu Nugroho Mohon Tunggu... Penulis -

mengabarkan yang tidak penting agar yang penting tetap penting

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Mbak Ani Tinggalkan Pak Beye (2)

20 Mei 2010   15:19 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:05 1498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Saya memosting tulisan pertama dengan judul sama hampir satu tahun lalu. tepatnya tanggal 22 agustus 2009. apa yang saya posting seperti biasanya, hal tidak penting seperti dinyatakan beberapa kompasianer lewat tanggapan-tanggapannya di tulisan pertama. meskipun tidak penting, bagi saya, apa yang saya lihat di depan mata saya di halaman parkir hall d jakarta international expo kemayoran, jakarta adalah sebuah keganjilan. pak beye memang senang dengan hal-hal ganjil seperti kegandrungannya dengan angka sembilan. namun, keganjilan yang tidak penting kali itu mengusik dan menghantui pikiran saya. kini, setelah hampir satu tahun perisitiwa itu mengusik pikiran saya, jawaban pasti atas keganjilan itu terbuka di mata saya. untuk anda yang tidak sempat melongok postingan pertama, saya ringkaskan saja peristiwanya. saat itu, tanggal 20 agustus. malam hari yang gerah. halaman parkir hall d ji expo telah disulap seperti cawan raksasa berwana biru. lampu-lampu dipancarkan ke tengah tempat pak beye didampingi pak boed dan isteri masing-masing akan tampil. suasananya mirip seperti pidato penerimaan yang dilakukan pak obama di amerika serikat karena tampaknya memang meniru sana sejak pada awalnya. banyak anggota tim kampanye pak beye datang di kemayoran termasuk mereka yang selama ini tidak muncul secara fisik karena berbagai alasan. banyak pengusaha di sana. anda tahu apa yang dibawa dan diharapkan pengusaha. di antara mereka adalah pak alim markus, pak po, dan tentu saja mantan orang terkaya di indonesia. anda sudah bisa menebak siapa. ya pak ical. yang meskipun di golkar memberi dana ke pak beye dan menghadirkan dirinya saat pidato penerimaan atas kemenangan. banyak menteri juga datang terutama yang terang-terangan mendukung pak beye untuk menjabat sebagai presiden di periode ke dua. salah satu dari menteri itu adalah mbak ani yang juga hadir saat deklarasi pasangan pak beye dan pak boed di sabuga bandung, jawa barat. kalau di sabuga bandung mbak ani cukup sabar menunggu acara sampai selesai baru meninggalkan arena, di ji expo mbak ani pergi saat acara inti sedang dititi. tepat sesaat sebelum pak beye naik panggung dengan banyak sorot lampu untuk perpidato seperti pak obama berpidato, mbak ani pergi. semula saya menduga mbak ani bosan dengan pidato pak beye yang ternyata memang sama dengan pesan pidato pak obama yaitu ajakan bersatu setelah saling bersaing. namun, dengan melihat apa yang dinyatakan mbak ani akhir-akhir ini termasuk kemerdekaannya untuk memilih meninggalkan tanah air yang dicintainya termasuk meninggalkan laki-laki yang dibantunya, apa yang dilakukan mbak ani di ji expo hampir setahun lalu menjadi nyata buat saya. sudah lama ternyata perasaan yang dipendamnya. salam jengah. [caption id="attachment_145912" align="alignnone" width="500" caption="mbak ani didampingi salah satu anak laki-lakinya kalau tidak salah mas adwin haryo indrawan sumartono di halaman istana kepresiden (2009.wisnunugroho)"][/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun