Mohon tunggu...
Wisnu Nugroho
Wisnu Nugroho Mohon Tunggu... Penulis -

mengabarkan yang tidak penting agar yang penting tetap penting

Selanjutnya

Tutup

Politik

SMS ke Pak Kalla

14 Januari 2010   10:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:28 1734
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

meskipun sudah tergolong lanjut usianya, saya yakin pak kalla belum pikun atau mudah lupa. usianya 15 mei mendatang memang akan genap 68 tahun, namun sekali lagi, saya tidak meragukan daya ingatnya. kesehatan fisik yang dijaga dengan olahraga dan makanan yang masuk ke tubuh, membuat pak kalla tetap bugar. dokter kepresidenan yang setiap hari mendampinginya pun kerap geleng-geleng kepala mendapati staminanya. banyak anggota rombongan yang menyertainya kerap kewalahan juga mengikuti banyaknya aktivitasnya. postur tubuh pak kalla yang terjaga adalah bukti. dan, kondisinya yang tetap segar sepanjang hari dicecar sebagai saksi di pansus adalah bukti lain lagi. karena itu, ketika pak kalla menjawab tidak menerima dan karenanya tidak membaca layanan pesan singkat dari mbak ani pada 21 november 2009 saya yakin dengan pernyataannya. ketika hari di mana mbak ani menyatakan mengirimkan salinan pesan singkat untuk pak beye ke pak kalla, pak kalla sedang ada di medan, sumatera utara. krisis ekonomi global membuat pak kalla keliling indonesia untuk memberi semangat pelaku usaha. kepada anda saya kutipkan pernyataan pak kalla di medan pada hari yang dinyatakan mbak ani sebagai hari pengiriman pesan singkat ke pak beye yang di-cc ke pak kalla. di medan, pak kalla meminta masyarakat tidak khawatir akan ancaman pemutusan hubungan kerja di sektor industri akibat krisis keuangan global. selain menilai jumlahnya masih kecil, pemerintah juga terus berusaha mengatasinya dengan menggerakkan investasi di sektor infrastruktur. seperti diakui di ruang pansus, krisis ekonomi global memang berdampak ke indonesia. tetapi tidak seberapa. saat di medan, pak kalla mengemukakan, pasti ada penurunan permintaan namun secara umum aman. sampai akhir tahun 2009, pak kalla menduga pemutusan hubungan kerja tidak besar jumlahnya. optimisme tetap dipegangnya. saya tidak tahu jam berapa pesan singkat mbak ani dikirim ke pak beye lantas di-cc ke pak kalla. kalau pun pesan itu tertunda karena kendala sinyal lantaran sedang di dalam pesawat misalnya, pasti terkirim juga sesaat setelah sinyal menyambangi. dan seharian itu, pak kalla mengaku tidak mendapati pesan singkat seperti yang dimaksudkan mbak ani. mungkinkah terhapus ajudan yang membawakan hape pak kalla misalnya? bisa saja. tetapi menurut saya ini hampir mustahil. pak kalla selalu membawa sendiri hape kecil di dalam sakunya. tidak seperti pejabat lain yang ketika itu gandrung dengan communicator terbaru atau mulai coba-coba blackberry, pak kalla memilih tetap memakai hape fungsionalnya. mereknya pun tidak populer untuk ukuran hape yaitu samsung. pak kalla memilih hape itu karena kecil, ringan, dan mudah di bawa-bawa sendiri ke mana-mana. lagi pula, hape hanya digunakan pak kalla untuk menelepon, ditelepon, menerima, dan mengirim pesan singkat saja. sederhana dan fungsional saja pilihannya. dengan pilihannya itu, hape itu bisa dibawanya ke mana-mana. tidak perlu ajudan untuk membawakannya. perkara dibawanya langsung hape kecil pak kalla saya dapati sendiri saat pak kalla berada di beijing, china pada awal krisis keuangan global, juli 2008. setelah menggelar jumpa pers, pak kalla mengajak kami berbincang-bincang di kamar hotelnya. di tengah perbincangan itu, pak kalla mengeluarkan hape dari saku kemeja lengan pendeknya . pesan singkat dibacakannya. sambil tertawa, pak kalla bercerita tentang isi pesan singkat untuk hapenya. seorang muda asal makassar yang memasang baliho di mana-mana untuk maju sebagai calon presiden 2009. tidak usah saya sebut, anda sudah tahu siapa dia. dari seorang muda asal makassar itu, pak kalla mendapat pujian untuk suksesnya membangun bandara internasional hasanuddin. setelah melihat sendiri bandara hasanuddin, seorang muda itu menjadi yakin akan kemampuan anak bangsa mewujudkan pembangunan bandara internasional. pak kalla tertawa dan menjawab pesan singkat itu. jadi orang tua juga bisa kan? jawaban pak kalla itu disampaikan untuk menyindir seorang muda itu yang selalu mewacanakan perubahan dan saatnya yang muda yang memimpin. kami kemudian tertawa. tidak hanya karena jawaban pak kalla, tetapi pada kenyataan merapatnya seorang muda itu ke kubu pak beye bersama dua saudaranya. jadi, ke mana pesan singkat mbak ani itu dikirim? saya yakin, mbak ani tidak lupa nomor hape pak kalla. kalau tidak punya nomor pak kalla, tampaknya tidak mungkin karena kami saja punya. menurut anda ke mana ya nyasarnya? salam nyasar. [caption id="attachment_53862" align="alignnone" width="500" caption="pak kalla di beijing, china menunjukkan pesan singkat dari pengagum dan penentangnya. kami tertawa membacanya. (2008.setwapres)"][/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun