Selembut embun pagi, sebening air mata Ainun Mardiah dari sorga
Agar ia menjadi asa yang abadi dalam penantian yang entah kapan kau akhiri
Â
Bertahun aku menantimu
Suratmupun tak berkirim lagi
Membuat hatiku bertanya didermaga mana cintamu berlabuh
Sedang angin telah berhenti berhembus, bulan tak lagi pada garisnya
Kemanakah aku harus bertanya
Â
Keadaan yang membuat kita berpisah
Engkaupun melupakanku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!