Meningkatnya minat masyarakat Indonesia dengan teknologi hunian pintar diperkuat dengan jaringan internet yang makin stabil dan cepat, apalagi dengan adanya penerapan teknologi 5G, dan telah tersedianya produk rumah tangga dengan konsep Internet of Things (IoT).
Studi Statista memperkirakan pasar hunian pintar di Indonesia dapat mencapai hingga USD 695,5 juta di tahun 2025 nanti.
Namun, potensi ini perlu dibarengi dengan mempersiapkan para arsitek dan kontraktor tanah air dengan pengetahuan dan keahlian terkait arsitektur hunian pintar.
Hal terpenting dalam membangun konsep hunian pintar adalah bagaimana hunian tersebut dapat meningkatkan kualitas hidup penghuninya serta berdampak positif terhadap lingkungan
Schneider Living Space, sebuah hasil kolaborasi antara Schneider Electric dan perusahaan smarthome solution specialist Trinity Solusi Powerindo, pada akhir Maret yang lalu akhirnya diresmikan.Â
Experience center yang berada di daerah Jakarta Barat ini dapat memberikan pengalaman atas konsep hunian yang pintar dan berkelanjutan, yang diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pelaku industri properti, seperti arsitek dan kontraktor, dan konsumen (end user) yang berkunjung.
Pengunjung yang datang dapat merasakan konsep hunian pintar pada area-area seperti area safety & sustainable solution, area smart living solution, dan area connected room solution. Untuk para arsitek dan pelaku properti, experience center ini juga dilengkapi dengan fasilitas coworking space.Â
Selain itu, dengan semakin berkembangnya ekosistem EV, pengunjung juga bisa melihat konsep hunian pintar masa depan yang terintegrasi dengan EV charging di mana ke depannya akan menjadi kebutuhan.
Penerapan gaya hidup yang pintar dan berkelanjutan menjadi kunci yang memungkinkan masa depan yang nol bersih dari emisi karbon. Teknologi digital yang dikombinasikan dengan elektrifikasi (atau Electricity 4.0) dapat merubah hunian menjadi lebih tangguh, lebih hemat energi, lebih personal, dan pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup penghuninya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H