Mohon tunggu...
WIRMAN HARDI GUNAWAN
WIRMAN HARDI GUNAWAN Mohon Tunggu... Lainnya - WIRMAN HARDI GUNAWAN

Belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Nestapa Honorer Lombok

13 Mei 2020   06:24 Diperbarui: 13 Mei 2020   06:46 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bumi telah berguncang

dalam pelukan kegelapan

Menghancurkan gedung menjulang

Nyawa-nyawa bergentayangan

Luka jiwa dan jasad

Menumpahkan darah dan nanah

Air mata menyembur tak tertahankan

Menyongsong teriakan

Perut tercagak tulang

Terhampar tanah kedinginan

Bersandar pusara beratap langit

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun