Oleh:Wirdani Ummu Alfayyadh
Di bawah langit biru, angin berbisik pelan
Kukenang wajah-wajah penuh keceriaan
Muridku tersayang, dalam setiap doa
Kutitipkan rindu, pada setiap kata.
Di antara buku-buku dan papan tulis tua, Â
Kisah kita terukir, tak pernah sirna
Tawamu menggema, mengisi ruang hati
Mengiringi langkah, hari demi hari.
Wahai muridku, di mana kau kini? Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!