Mohon tunggu...
Wirdani
Wirdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu rumah tangga

Allahumma ini as alukal jannah wa a'udzubika minannar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Doa dalam Duka

26 Mei 2024   07:17 Diperbarui: 26 Mei 2024   07:29 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

BISMILLAH

Doa dalam Duka

Di bawah langit yang kelam dan muram,  

Tetes air mata jatuh, tak terhitung jumlahnya,  

Doa-doa terbang tinggi, menyusup ke awan,  

Menggapai tangan-Nya di antara bintang-bintang jauh.

Kepedihan menari di setiap helaan napas,  

Di sudut hati yang terluka, teriris dalam duka,

 Namun dalam bisikan lembut doa yang lirih,

 Ada harapan yang memancar di tengah gelap gulita.

Ya Tuhan, angkatlah beban yang membelenggu,  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun