Mohon tunggu...
DAVIT WIRAWAN
DAVIT WIRAWAN Mohon Tunggu... Freelancer - News is my life
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Langkahkan kakimu dimana berpijak, walaupun tujuannya berbeda

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Motivasi Islam dalam Pentingnya Vaksin dalam Ikhtiar Melawan Pandemi

24 Februari 2021   10:28 Diperbarui: 24 Februari 2021   23:39 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai tokoh pemuka agama memang sejatinya untuk menjadi panutan para umatnya, semua yang disampaikan oleh beliau - beliau mempunyai makna yang bernilai lebih agar menjadikan semua umat islam bisa melaksanakan semua syariat agama islam. Seorang kyai bisa memberi perintah kepada santrinya, namun bukan hanya sekedar perintah, tetapi beliau juga memberi contoh. Kalkulasinya, memberi contoh itu lebih mahal daripada memberi perintah.

Dalam hal untuk menjadikan semua tokoh agama dapat hidup sehat, khususnya agama islam. Para kyai sepuh dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) menjalani proses vaksinasi Covid-19. Kegiatan tersebut semata - mata dilakukan sebagai upaya pencegahan Covid-19 di kalangan ulama dan semua pesantren di Jawa Timur.

Mengapa harus kyai yang divaksin?. Karena kyai atau para ulama adalah sosok pemuka agama yang berinteraksi secara langsung dengan seluruh umat, jamaah, dan santri. Kemudian  apabila program vaksinasi bagi kyai atau para ulama tidak dijalankan, maka pelayanan kepada umat islam menjadi terhambat.

"Vaksinasi sebagai upaya ikhtiar zahir yang wajib dilakukan, meski semua takdir sudah ditetapkan oleh Allah SWT, vaksin ini halal dan mashlahah untuk kita semua" kata Ketua PWNU Jatim, KH. Marzuki Mustamar.

Di sisi lain, kita harus yakin bahwa setiap bersama kesulitan pasti ada kesuksesan, serta setiap bersama penyakit pasti ada obatnya. Wallahu a'lam bishawab.

Penulis : Mohammad Khoirul Amin (Alumni Ponpes Ihyaul Ulum - Mambaus Sholihin)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun