Mohon tunggu...
Wintang Aji
Wintang Aji Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Buang Sampah di Laut oleh Petugas PELNI

26 Februari 2018   07:41 Diperbarui: 26 Februari 2018   08:34 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Kemajuan teknologi khususnya di bidang teknologi informasi, akan memudahkan orang memperoleh informasi. Media sosial adalah salah satu media informasi yang saat ini menjadi andalan untuk mengakses informasi dengan cepat.

Namun demikian, sebagai penggunanya, kita perlu mengkritisi bagaimana berita yang di-uploadadalah berita bukan hoax, berita yang sungguh terjadi dan berpengaruh positif.

Mencari sebuah berita audio visual di you tube bertema tentang lingkungan

adalah tugas kali ini dan mengkritisi bagaimana  informasi tersebut berpengaruh positif dan bagaimana kriteria unggahan yang baik.

Pada tanggal 14 Agustus 2017, sebuah rekaman video membuang sampah di laut ramai menjadi viral. Rekaman diambil oleh salah seorang penumpang Kapal Penumpang milik PELNI yaitu KM Bukit yang berlayar dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Nantuna (Riau)

Di tengah laut kepulauan Nantuna, petugas kebersihan membuang sampah dari 2 tong sampah berwarna merah dan kuning.

Menurut Perda DKI Jakarta No. 3 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Sampah Pasal 24 ayat 2, kriteria warna dan jenis sampah salam pemilahan wadah sampah meliputi:

Tempat sampah warna hijau untuk jenis sampah organis

Tempat sampah warna kuning untuk sampah tidak organic

Tempat sampah warna merah untuk sampah yang mengandung bahan berbahaya dan beracun rumah tangga

Menurut berita dari Kompas.com, petugas Kapal PELNI membuang sampah dari tempat sampah yang penuh, tempat sampah tersebut berwarna kuning dan merah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun