Mohon tunggu...
Winson Leonardus
Winson Leonardus Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

halo saya Winson

Selanjutnya

Tutup

Horor

Yang Mana yang Benar?

4 Oktober 2024   22:02 Diperbarui: 4 Oktober 2024   22:17 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Horor. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Mystic Art Design

     Pada sore itu, aku yang lagi di kamar santai, ibu tiba-tiba teriak dari bawah, "Kak, sini ke bawah tutup pintu! Ibu dan Bapak mau pergi keluar!" Aku segera turun ke bawah dan ibu berkata, "Kak, ibu dan bapak akan lama perginya." Setelah itu, ibu dan bapak berangkat, dan aku balik ke kamar aku dan bermain game dengan teman-temanku.

     30 menit telah berlalu, aku yang lagi asik bermain game, Ibu memanggilku untuk ke bawah untuk makan. "Iya Bu, tunggu!" jawabku. Aku turun dan makan. Namun, perasaanku tidak enak saat sedang makan karena ibu dan bapak tidak bersikap seperti biasanya, tapi ya sudahlah mungkin mereka sedang tidak lagi mood, pikirku. Tiba-tiba, aku menerima panggilan yang sangat menyeramkan-panggilan dari Ibu, padahal Ibu saat itu sedang makan. 

     Aku jawab panggilan tersebut, "H-halo, Ibu bukannya lagi makan?"

    "Hah? Maksud kamu apa kak? Ini ibu lagi di luar kak, kamu lihat siapa??", ibu terdengar bingung.

    "LAH, terus ini kakak lagi makan sama siapa?!", tanya aku yang lagi ketakutan.

    "Hah?? Kak, coba lihat mata mereka, apakah merah?", tanya ibu.

    "Iya, bu, jawab aku.

    "Kak, cepat ke kamar kamu dan kunci pintunya!, ujar ibu.

    Tanpa berpikir panjang, aku berlari ketakutan ke kamarku dan kunci pintunya sesuai dengan apa yang ibu perintahkan. Saya membuka hpku untuk menelpon ibu karena aku ketakutan. Aku coba menelpon namun hanya nada sambung yang terdengar.  Tiba-tiba, suatu notifikasi muncul, "Hari ke-100 ibu dan bapak meninggal".

Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun