Mohon tunggu...
Winona Fritzie
Winona Fritzie Mohon Tunggu... Mahasiswa - Winona Fritzie

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UNEJ Ajak Warga Desa Mayang Sukseskan Program Vaksinasi Covid-19

7 September 2021   12:02 Diperbarui: 7 September 2021   12:05 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berdasarkan data Our World in Data, tingkat vaksinasi Covid-19 di Indonesia mencapai angka 13,2% dari total jumlah penduduk yang mana hal ini masih terkategori rendah. Hal ini membuktikan bahwa vaksin masih menjadi kebutuhan bagi masyarakat Indonesia dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Beredarnya hoaks atau berita bohong dikalangan masyarakat terkait efek samping dari vaksinasi memberikat ketakutan yang berdampak pada kepercayaan masyarakat terhadap vaksin Covid-19.

Generasi muda seperti mahasiswa yang juga sebagai agent of change diharapkan dapat menjadi agen-agen yang dapat mengajak masyarakat disekitarnya untuk menyukseskan program vaksinasi Covid-19. Seperti yang dilakukan oleh Winona Fritzie, salah satu mahasiswa KKN Back to Village III Universitas Jember yang melakukan edukasi pentingnya melakukan vaksinasi Covid-19 di Dusun Klayu, Desa Mayang. Kegiatan ini dilakukan karena masih banyaknya warga di Desa Mayang yang enggan untuk divaksin.

"Masih banyak warga yang takut untuk melakukan vaksin karena efek samping vaksin yang dapat menyebabkan sakit," kata Dhafir, Kepala Dusun Klayu, Desa Mayang, Sabtu (14/8).

Dhafir menyampaikan, kegiatan ini perlu dilakukan agar masyarakat sadar akan pentingnya vaksinasi Covid-19 di masa pandemi seperti saat ini sehingga nantinya dapat mengikuti program vaksinasi Covid-19 tanpa terpengaruh dengan hoaks atau berita bohong tentang vaksin.

Kegiatan edukasi warga Desa Mayang yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Back to Village III Universitas Jember ini dimulai pada tanggal 22 Agustus 2021. Edukasi dilakukan dengan mengajak masyarakat untuk mendukung program-program pemerintah yang bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan cara memberikan pemahaman pentingnya melakukan vaksinasi yang dibarengi dengan penerapan protokol kesehatan dan meluruskan tentang berita bohong atau hoaks yang tersebar mengenai vaksin Covid-19. Kegiatan ini dilakukan secara door to door dan mendapatkan respon positif dari masyarakat. Masyarakat tampak antusias dengan adanya program ini.

Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat menyukseskan program-program pemerintan dalam pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 dan tidak mudah termakan hoaks atau berita palsu mengenai efek samping vaksin Covid-19.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun