Ada tiga hal yang harus diperhatikan bagi pecatur yang ingin belajar atau mengembangkan bakatnya , dengan melihat daya kemampuan berfikir menurut tingkat kecerdasan daya tangkap/nalar masing masing.
bagi pemain catur bukan berapa lama dia bermain catur , akan tetapi sampai sejauh mana dia mampu menyerap hasil pelajaran yang didapatnya serta memahami catur tersebut. seperti halnya banyak pengalaman tapi main caturnya hanya sebatas itu itu saja.
kembali ketingkat daya pikir seseorang , manusia diciptakan dengan pola berpikir berbeda :
1. genius
bagi seseorang yang tingkat kejeniusannya diatas rata rata normal ini sangat bagus , karna setiap yang dipelajarinya , disimak dengan mengulas permainan catur akan cepat masuk kedalam otaknya. seperti yang kita lihat sekarang ini , banyak anak usia belia sudah mendapat gelar GM .
bukan tidak mungkin dia mampu , karena memang tingkat kecerdasaan seseorang itu memang sudah terlahir didalam dirinya atau memang faktor keturunan kedua orang tuanya. dalam hal ini sangat menguntungkan dirinya karena setiap apa yang dipelajarinya akan cepat kecerna kedalam otaknya.
2. Normal (pada umumnya)
normal atau kita sebut dengan kata standard , seperti kebanyakan orang pada umumnya daya pikir seperti ini memang harus belajar dari awal dan dipelajari seperti yang pernah aku kupas dalam tiga hal bermain catur :
a. mendalami/banyak belajar jenis jenis pembukaan. (melatih diri dalam belajar pembukaan catur) . pembukaan sangat penting didalam permainan catur , banyak terjadi kepada para pecatur pemula atau bahkan yang sudah master sekalipun kalah dalam pembukaan , yang artinya adalah untuk melangkah kebabak tengah akan sulit dikarenakan posisi pembukaannya sudah berantakan dan ini sangat diperhatikan sekali bagi pemain catur.
dengan cara mempelajari jenis jenis pembukaan sangatlah baik untuk pecatur tersebut dan mengulas beberapa langkah dalam posisi baik itu pemegang putih atau pun hitam.
b. permainan tengah (kombinasi) atau jual beli perwira dan pion , disinilah babak pertempuran yang sesungguhnya , banyak pecatur bahkan yang sudah master sekalipun berhenti di permainan tengah ini di karenakan terkena serangan kombinasi dan bahkan mate seketika.
c. babak akhir/ending game
harap diperhatikan untuk pemain catur didalam babak ini terkadang dan sering lemah atu pun lengah . dalam taham penyelesaian harus benar benar matang sekali memainkan sebuah peranan pion . misalkan putih mempunyai tiga buah pion dan lawan mempunyai dua pion , dalam tahap penyelesaian yang mungkin seharusnya terjadi putih menang dengan kualitas satu pion lalu promosi dengan serta di iringi oleh raja , akan tetapi terjadi remis dikarenakan posisi yang kurang menguntungkan atau kurang mahir dalam memaikan pion didalam babak akhir ini.
dalam hal ini pecatur memang harus mengerti dan memahami , menyerap dan menyimpan di memori otak apa yang sudah di pelajarinya.
3. dibawah rata rata