Mohon tunggu...
Wini Suwarni
Wini Suwarni Mohon Tunggu... profesional -

Bekerja di Advertising dan penyuka sepatu fashion

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Benarkan Wedges Yang Jadi Favorit Wanita Justru Tak Disukai Pria

8 Juni 2015   18:08 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:10 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wedges sesuai jenisnya sebagai sepatu wanita high heels mampu menambah tinggi badan penggunanya tanpa ribet. Asal bentuk kaki penggunanya terbilang pada kategori normal, Wedges bisa dengan mudah digunakan. Wanita yang memakainya juga bisa langsung percaya diri, terutama mereka yang memiliki tinggi badan di bawah rata-rata atau yang masih merasa kurang tinggi.

Wedges yang dirancang pertama kali oleh disainer Italia, Salvator Ferrogamo, memang mengalami pasang surut di dunia fashion. Kreativitas para disainer yang jumlahnya makin bertambah memberikan banyak kontribusi pada eksistensi Wedges di dunia fashion. Wedges memiliki pasar dari semua kalangan strata sosial, sehingga harganya pun bervariasi dari yang paling mahal sampai paling murah yang dijual di tepi jalan.

Wedges menjadi salah satu model sepatu dari jenis high heels yang disukai wanita karena paling nyaman dan mudah dipakai, penggunanya tidak perlu harus berlatih seperti hendak memakai high heels model Cone atau Stiletto. Tinggal pilih sepatu Wedges sesuai ukuran, dipakai dan dicoba untuk berjalan beberapa langkah. Kalau terasa pas dan nyaman, bisa dibeli dan langsung dipakai.

Beberapa faktor itu membuat sepatu model Wedges menjadi salah satu model favorit bagi para wanita. Ironisnya, justru Wedges menjadi model sepatu wanita yang paling dibenci oleh kaum pria. Ini menurut hasil survey yang dilakukan oleh CouponCodes4u.com, kemudian dipublikasikan oleh beberapa media online, salah satu yang terpercaya adalah milik The Huffington Post,  dengan judul Survey: Guys Hate Your Wedges, Ladies. Artikel tersebut merupakan laporan yang ditulis oleh Rebecca Adams dan diposting 02 Juli 2013

Tetapi Wedges termasuk model sepatu wanita yang dinamis dalam aplikasi disainnya, kecenderungan pada perancangan yang lebih ramping di bagian heels telah mengakibatkan Wedges bertransformasi ke model Prism.

Sementara itu Prism juga telah dikembangkan oleh para disainer menjadi ribuan style yang cenderung meninggalkan ciri khas Wedges dengan platform tebal yang mengesankan sebagai “ganjal kaki”. Meskipun model Prism masih sering disebut sebagai Wedges, saat ini kebanyakan orang akan kesulitan untuk  mengenalnya sebagai Wedges seperti yang mereka ketahui setahun yang lalu. Apalagi di tahun depan !

Sumber gambar : Tips-Sepatu-Wanita.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun