Mohon tunggu...
Windi Ariska
Windi Ariska Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

hai... Saya Windi Ariska ingin berbagi dengan anda, jangan lupa klik like dan share lagi ke teman-teman yang lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Money

Perbedaan Iklan dengan Menggunakan Jasa Adwords

1 April 2015   11:45 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:41 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Pernahkah Anda mendengar mengenai jasa adwords? Bila Anda terjun ke dunia bisnis online dan sama sekali belum pernah mendengarnya maka Anda adalah salah satu orang yang merugi. Bagaimana tidak, bisnis ini telah berdiri beberapa tahun yang lalu dan telah berkembang di Indonesia juga. Sebelum membahas mengenai situs penyedia layanan ini, ada baiknya diulas mengenai jasa iklan ini terlebih dahulu.

Adwords sendiri adalah salah satu layanan yang diberikan oleh pengguna agar situs yang diketikkan pertama pada mesin pencarian Google berada di halaman terdepan. Layanan ini jelas bukan layanan yang dapat Anda dapatkan secara cuma-cuma. Untuk menikmati layanan ini Anda diwajibkan untuk menukar dengan sejumlah dana yang disediakan oleh situs penyedia nya yaitu Google adwords ataupun jasa penyedia layanan iklan antik ini.

Mengenai perbedaan dengan jasa iklan lainnya, tentu saja iklan dengan jasa adwords ini memiliki perbedaan yang signifikan. Beberapa perbedaannya yaitu:


  • Iklan dengan adwords biasanya hanya dikunjungi oleh orang-orang yang berkepentingan mengenai barang/produk yang dijual.
  • Iklan ini hanya dapat diakses oleh mereka pengguna internet.
  • Iklan ini tidak dapat menjangkau semua lapisan masyarakat.
  • Iklan dengan konsep ini lebih hemat biaya pengeluaran agar dapat tersebar sampai ke seluruh nusantara ataupun luar negeri dari pada menyebar brosur atau memasang baliho.
  • Bila pasar dari produk adalah masyarakat dengan usia yang tua, iklan ini dirasa kurang tepat digunakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun