Pada masa pandemi ini tidak hanya murid SD,MI,SMP,MTS,SMA,SMK,MAN yang melakukan pembelajaran secara daring tetapi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) juga melakukan pembelajaran secara daring. Diusia mereka yang masih sangat belia ini mereka mau tidak mau beradaptasi dengan pembelajaran jarak jauh sambil ditemani orang tua di rumah.Â
Salah satunya di Pendidikan Informal biMBA AIUEO Kimangun Bekasi yang saat ini masih melakukan pembelajaran jarak jauh (online). Dikarenakan sudah setahun anak melakukan permainan sambil belajar di rumah dan mulai timbul kejenuhan dalam belajar karena tidak bisa berinteraksi langsung dengan guru dan teman-temannya, maka biMBA AIUEO Kimangun Bekasi memutuskan untuk melakukan pembelajaran kombinasi dengan maksud agar anak kembali semangat dalam bermain sambil belajar nya.Â
Pembelajaran kombinasi ini yaitu dengan melakukan pembelajaran online dan tatap muka dalam 3x petemuan selama 1 minggu. Anak dijadwal kan untuk belajar tatap muka dengan guru dan teman-temannya di kelas.Â
Sebelum mulai melakukan pembelajaran tatap muka, biMBA AIUEO sendiri sudah memenuhi persayaratan untuk melakukan belajar tatap muka seperti Surat Keterangan Izin Satuan Gabungan Covid 19 di lingkungan RT setempat, agenda rutin dalam sterilisasi penyemprotan disinfektan di kelas dan lingkungan biMBA, Vaksin untuk tenaga pengajar, edukasi kepada murid dan orang tua murid utk tetap mematuhi protokol kesehatan dilingkungan biMBA, serta pembatasan murid dalam kegiatan belajar di kelas biMBA.Â
Program ini dilakukan guna antisipasi pihak biMBA dalam pengajaran tatap muka, agar anak, guru dan orang tua tetap aman dan sehat dalam memberikan prndidikan selama masa pandemi ini.
Program ini sangat didukung dan mendapat respon positif dari murid dan orang tua. Sehingga tidak sulit dalam menjalankannya karena terdapat kerja sama yang kompak antara orang tua, guru dan anak untuk Pendidikan Anak Indonesia lebih baik.
"Alhamdulillah Mba, respon orang tua murid sangat baik, mereka percaya sekali dengan biMBA untuk selalu menumbukan minat belajarnya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, banyak juga anak yang senang bisa bersekolah tatap muka lagi meskipun hanya 1x dalam 1 minggu karena harus disesuaikan dengan jadwal murid lain sehingga semua murid kebagian dan sama rata dalam tatap mukanya sehingga makin kesini makin banyak murid baru yang mendaftar, tapi tetap kami berlakukan sistem kombinasi antara online dan tatap muka nya". ujar Yuliawati (Kepala Unit biMBA AIUEO Kimangun)
 "Antusias anak-anak benar-benar luar biasa Mba, mungkin mereka kangen banget untuk bersekolah tatap muka, jadi sering banget mereka cerita ke saya kapan bisa bertemu dan belajar tatap muka lagi di kelas, karena ga sabar untuk ketemu Bu guru dan teman-teman, saya juga jadi ikut senang dengan euforia dan antusias anak-anak untuk semakin memberikan pembelajaran dan pendidikan yang terbaik lagi" ujar Nurlaili R (Guru biMA AIUEO)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H