Pendidikan adalah usaha dasar terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak, ilmu hidup, pengetahuan umum serta keterampilan yang diperlukan dirinya untuk masyarakat berlandaskan Undang-Undang. Pendidikan memegang peranan penting dalam memajukan suatu bangsa, sejak zaman perjuangan kemerdekaan dahulu, para pejuang serta perintis kemerdekaan telah menyadari bahwa pendidikan merupakan faktor yang sangat vital dalam usaha untuk mencerdaskan kehidupan bangsa serta membebaskannya dari belenggu penjajahan. Pada masa sebelum kemerdekaan pemerintah Belanda menyelenggarakan pendidikan kolonial. Ki Hadjar Dewantara dengan keberaniannya mencurahkan tenaga dan pikirannya  menyelenggarakan pendidikan di Indonesia untuk pertama kalinya dengan nama Taman Siswa untuk kepentingan nusa dan bangsa. Menurut Ki Hadjar Dewantara pendidikan sebagai tuntunan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak, artinya pendidikan menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggotamasyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya.
Sebagai bangsa Indonesia sudah patutnya untuk selalu menjaga dan meneruskan perjuangan kemerdekaan. Menjadi seorang guru adalah salah satu bentuk cinta tanah air dalam menigkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Â Guru adalah seorang pengajar dan pendidik, menjadi suri teladan. Menjadi seorang guru tentu memiliki banyak tantangan. Dimana Seorang guru harus tetap mengembangkan kemampuan diri, selalu mengikuti perkembangan zaman, selain itu guru juga bisa berpihak pada peserta didik. Oleh sebab itulah, seorang guru sangat penting untuk mempelajari filososfi pendidikan. untuk meningkatkan dan mengembangkan kompetensinya, sebagai fondasi tanggung jawab tentang hakikat setiap praktik pembelajaran di sekolah.
Pada saat ini perkembangan teknologi semakin pesat yang menuntun semua orang untuk cakap dalam penggunaan teknologi. Berbeda dengan masa sebelum kemerdekaan sarana dan prasarana pendidikan sangat tidak memadai. Setelah masa kemerdekaan,pemerintah terus melakukan upaya dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Salah satunya yaitu pembuatan kurikulum dan pengembangan kurikulum yang terjadi hingga saat ini. Model kurikulum merdeka yang sedang dipelajari saat ini diupayakan untuk melepaskan belenggu belajar dalam pendidikan di indonesia baik bagi guru dan peserta didik . Kurikulum merdeka menggunakan prinsip yang ada pada pembelajaran paradigama baru dimana guru diberikan kebebasan dalam merumuskan perencanaan dan pelaksaan pembelajaran serta asesmen untuk mengukur hasil belajar peserta didik, serta peserta didik tidak dipaksa untuk menguasai semua materi. Karna tujuan pembelajaran disesuikan dengan kemampuan , kebutuhan dan minat peserta didik. Akan tetapi proses pembelajaran yang dilakukan tetap mengacu pada profil pelajar pancasila yang berperan sebagai penuntun arah dan menjadi panduan dalam menentukan kebijakan pembaharuan sistem pendidikan Indonesia.
