Mohon tunggu...
Winda Arisukma
Winda Arisukma Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

ingin menjadi orang yang bermanfaat bagi nusa dan bangsa, dan tidak materialistis semata-mata semuanya untuk ibadah. amin

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Musim Hujan Datang

12 November 2014   17:38 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:59 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Hujan adalah rahmat bagi kehidupan bumi dan juga manusia. tapi kenapa manusia terkadang ingkar akan itu?

setiap musim hujan datang mereka was-was akan hadirnya banjir menggenangi rumah mereka (terutama penduduk kota yang langganan banjir). sebenarnya siapa sih yang menyebabkan banjir? manusia ? jelas .

kalian tau kan hukum kekekalan energi, energi itu hanya dapat berubah bentuk tidak bertambah atau berkurang. begitu juga dengan air sebenarnya jumlah air itu sama dari dulu hingga sekarang hanya saja kualitasnya yang berubah. muncul pertanyaan kenapa sekarang terjadi banjir padahal dulu tidak ada banjir kalo memang jumlah air tidak berubah?

karena ulah manusia, sungai yang seharusnya menjadi tempat air mengalir menjadi tempat sampah yang luar biasa luas, bukan woow tapi mengerikan. kenapa tidak ada kesadaran dari mereka bahwa semua itu adalah akibat dari perbuatan mereka. gemes rasanya kalo melihat kondisi itu.

seharusnya mereka mengantisipasi bagaimana biar itu tidak terjadi ? bukan semua kekacauan yang ada di suatu tempat itu menjadi tangguung jawab  pemerintah. tapi mencoba sendiri terlebih dahulu untuk meminimalkan akibat dari kehidupan mereka dengan memperhatikan lingkungan sekitar. misalnya sekarang kan sudah musim hujan, bersihin semua saluran air dan juga sungai-sungai dari sampah, supaya air dapat mengalir lancar tidak ada hambatan. selain itu rubah dong kebiasaan untuk buang sampah sembarangan dimanapun anda berada, kenapa sih buang sampah pada tempatnya aja susah banget, kalau memang gak punya uang buat bayar pengambil sampah ya di buang ke Tempat penampungan sementara yang ada di daerah tersebut.jangan buang di sungai itu tidak akan menyelesaikan masalah tapi menambah masalah baru.

di bisakan untuk memisah sampah walaupun ini memang susah, karena membutuhkan ketelatenan dalam memilih sampah dan memiliki tempat sampah ekstra untuk membagi sampah sesuai dengan jenisnya. tapi tidak ada yang tidak mungkin. semuanya bisa dilakukan dari diri sendiri untuk mencoba hidup sehat dan peduli lingkungan sebelum semuanya terlambat. cintailah lingkunganmu dimana itu akan menjadi lebih berarti untuk hari kemudian.

ayo warga indonesia cintailah lingkungan sebagaimana mereke menyediakan kebutuhan hidupmu selama kamu masih hidup. jangan menzalimi alam dengan kebiasaan burukmu membuang sampah sembarangan, menebang hutan sembarangan, melakukan pertambangan tanpa mempertimbangkan efek alam, dan menghemat air bersih. masalah ini dapat terselesaikan jika ada rasa saling menjaga antara masing-masing orang sehingga tidak ada masyarakat yang melakukan hal-hal yang merugikan untuk orang lain maupun lingkunga.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun