Â
Masjid agung al – akbar Surabaya merupakan salah satu impian para masyarakat yang sudah lama tersembunyi. Jawa timur sendiri meiliki cukup banyak destinasi wisata yang disuguhkan, terlebih lagi wisata dibidang religi seperti masjid agung al – akbar Surabaya.
  Masjid al – akbar Surabaya mulai dibangun pada 4 agustus 1995 atas gagasan mantan walikota Surabaya Soenarto Soemoprawiro dan rampung pada tahun 2000 dibawah kepemimpinan presiden KH. Abdurrahman Wahid. Masjid ini mampu menampung kurang lebihnya 3000 jamaah, terlebih lagi disaat musim liburan dimana banyak sekali para wisatawan dari luar kota Surabaya yang menyempatkan waktu untuk mengunjungi masjid agung untuk menikmati dan berwisata religi di masjid agung.
  Dalam masjid al – akbar ini sendiri terdapat berbagai kegiatan yang aktif dilakukan mulai dari kegiatan remas atau remaja masjid, hisamal, qosidah dimana rata – rata anggota merupakan para remaja dan masyarakat yang ada di sekitar wilayah masjid agung al – akbar.
  Adapun jadwal rutin yang dilakukan seperti ba’da maghrib masjid al – akbar Surabaya dan juga kegiatan dalam bidang kesehatan jasmani seperti club olahraga jantung sehat yang dapat diikuti masyarakat umum, sehingga masyarakat bisa terlibat dan dapat berperan aktif dalam kegiatan ini.
  Pelaksanaan kegiatan yang ada di masjid agung al – akbar biasa dilakukan di halaman wilayah masjid, karena dalam pembangunannya pemerintah sendiri sudah memberikan masjid fasilitas untuk melakukan kegiatan aktivitas yang ada dibawah naungan masjid agung al – akbar Surabaya.
  Aktivitas yang ada di dalam masjid agung ini sendiri mulai dilaksanakan setelah pembangunan masjid tuntas dan setelah tersusun nya infrastrktur untuk penanggung jawab masing – masing kegiatan yang ada di masjid al – akbar.
  Awal mula dilakukan nya kegiatan yang ada di masjid ini diperuntukkan untuk memakmurkan masjid akan hal positif, oleh karena itu perlu adanya kegiatan agama yang mengusung konsep sosial dan budaya sehingga bermanfaat sebagai wadah untuk forum silaturrahmi dan kajian antar masjid yang ada di wilayah Surabaya.
  Untuk penanggung jawab yang ada di masjid agung al – akbaar dibagi berdasarkan per divisi mulai dari divisi dalam hal ibadah dan dakwa, divisi diklat dan kajian, dan juga dalam hal sosial ataupun yang lainnya sudah terbagi rata setiap penanggung jawab kegiatan agar tidak timpang tindih dalam pelaksanaan setiap acara.
  Juga diharapkan aktivitas positif yang dilakukan di masjid ini tetap berlanjut dan utamanya agar masyarakat dapat membantu untuk memakmurkan masjid dan memberi contoh positif kepada masyarakat sesama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H