AKIBAT TERJADINYA WABAH VIRUS CORONA SISWA SISWI SMP TERPAKSA UNTUK BELAJAR DI RUMAH, KEGIATAN BELAJAR INI KURANG MAKSIMAL DAN MENURUT PARA SISWA JUGA KURANG BISA DIPAHAMI.
WABAH VIRUS CORONA YANG MAKIN MELUAS MEMBUAT PEMERINTAHAN MENGHARUSKAN PARA SISWA SISWI UNTUK BELAJAR DI RUMAH TERMASUK PARA PENGAJAR DAN STAFF DI Â SEKOLAH.
DISAMPING ITU PARA PENGAJAR JUGA HARUS DIANJURKAN UNTUK BERKOMUNIKASI AKTIF DENGAN PARA SISWA DENGAN TETAP MEMBERIKAN PELAJARAN MELALUI ONLINE DENGAN PARA SISWA DAN MEMBERIKAN TUGAS RUMAH, AKAN TETAPI PEMBELAJARAN MELALUI ONLINE INI MENURUT PENDAPAT BEBERAPA SISWA KURANG EFEKTIF DIKARENAKAN KURANG DALAM PENJELASAN MATERI SECARA RINCI SEHINGGA BANYAK YANG MEMBANDINGKAN PEMBELAJARAN SECARA LANGSUNG DENGAN PEMBELAJARAN ONLINE.
DAN JUGA PEMBELAJARAN DARING INI SERING TERKENDALA SINYAL PADA HANDPHONE YANG TIDAK SELALU LANCAR KETIKA DIGUNAKAN SELAMA PEMBELAJARAN BERLANGSUNG, SELAIN ITU TIDAK SEMUA MURID MEMPUNYAI HANDPHONE UNTUK MENGIKUTI PEMBELAJARAN SECARA ONLINE.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H