Zaini
Begitulah nama lelaki paruh baya ini. Meski bukan bergelar Profesor, namun pengetahuannya tentang kopi begitu mumpuni.
Jika berbicara kopi, Zaini  mengenal tanaman ini seperti anak kandungnya sendiri.
Di lahan kebunnya di Blang Gele, Bebesen , Takengon, Zaini melakukan risetnya. Semua jenis kopi disana, mendapat perlakuan yang diamati.
Rabu, 30 Agustus 2023, hampir seharian kami bersama. Berbicara hal hal luar biasa yang sudah dilakukan Zaini pada kopi.
Sebagai periset kopi, meski kata riset tak pernah dipakai Zaini. Juga kata eksperimen, hipotesa dll.
Namun semua yang dilakukan Zaini, berstandar ilmiah dan hasil akhir signifikan.
Lalu , bagaimana Zaini memulai semua eksprimennya dengan berbagai perlakuan pada kopi.
"Saya berbicara dengan kopi. Saat duduk dan bekerja dikebun", kata Zaini. Dengan melihat kopi , amati, menduga -duga dan menyimpulkan.
Barulah Zaini menguji hipotesanya. Setelah berbicara dengan kopi. Temuan sekaligus terobosan Zaini untuk kopi , salah satunya adalah memotong satu cabang kopi.
Kopi yang selalu  memiliki cabang  berpasangan, salah satunya dipotong. Pada saat pertumbuhan generatif.