Pernahkah kamu merasakan teramat sedih, tapi malah mengantuk. Percayalah Tuhan bersamamu, Dia ingin kau menyembuhkan amarah dengan indahnya mimpi. Jangan lupa bangun dengan pikiran yang sehat dan dingin, kemudian ajaklah hatimu berdamai. Selamat, tidur telah menyelamatkan orang lain dan dirimu dari cidera yang berkepanjangan.
Rasa sakit menumpukkan diri
Satu-persatu menyelimuti mata
Melilit tubuh hingga lemas
Lelap detak jantung di baliknya
Mengapa Tuhan memberi ini?
Sedih yang teramat, menjadi bodo amat
Hantaman paling keras, yang terakhir
Melenyapkan nyawa ke dunia mimpi
Peran berganti
Namun, sama saja
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!