Mohon tunggu...
bernadus wilson
bernadus wilson Mohon Tunggu... -

SMART

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Teluk Manado

19 Mei 2012   11:45 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:06 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Teluk Manado di senja hari. Awal April lalu, kebetulan saya jalan-jalan ke Manado, ternyata daerah yang terkenal dengan Bolevard, Bunaken, Bibir "rica-rica"nya, dan Bubur Manado ini semakin cantik. Hanya sayangnya, kesemrawutan transportasi masa saja tetap seperti dulu.

Selain itu, yang saya tahu, penggagas icon-icon Manado sebagai kota pantai yakni Bos Vecky Lumentut yang kini sudah menjabat Wali Kota --dulunya sebagai Sekretaris Kota-- semestinya kota ini sudah dikenal dan mendunia melalui icon-icon tersebut. Apapalgi Pemerintah Propinsi Sulut, berkali-kali menggelar ke3giatan berskala internasional di kota ini. Namun, sangat disayangkan, ide-ide brilian itu, seolah tenggelam begitu saja. Jangankan, mewujudkan keinginan untuk menjadikan Manado sebagai kota wisata dunia --sekali lagi, ini ide brilian Bos Vecky-- menjadi daerah tujuan wisata secara nasional, itu kayaknya belum terlihat. Padahal kita punya Bunaken yang namanya sudah mendunia dan telah ditetapkan sebagai Taman Nasional Laut oleh Pemerintah Pusat....... (yah... untung di bibir jo Bos)....

Maar, kurang lebihnya pengaturan kota Manado, saya cukup senang dengan alam yang tidak berubah, yakni sunset. Ini masih merupakan oleh2 terbaik yang kita dapatkan di Manado. Salam sukses untuk semua dengan harapan, Bos Vecky setrus kwa tu ide brilian dulu, supaya Manado lebih dikenal pada hal2 yang lebih baik. So jadi Pak Wali treend....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun