Mohon tunggu...
Willy wijaya
Willy wijaya Mohon Tunggu... -

Tidak ada yang spesial dalam diri ini. Yang ada hanyalah keinginan menggali ilmu dan membuka wawasan.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Hukum Alam Semesta (Sudut Pandang Buddhisme)

7 Maret 2011   02:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:00 731
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Hukum ini mencakup semua gejala di luar ke empat hukum sebelumnya. Jadi fenomena yang diabstrakkan juga termasuk di dalam hukum ini seperti contoh konsep-konsep abstrak dalam matematika yang digunakan sebagai cara untuk menggambarkan dan menjelaskan realitas ini.

Selain hukum karma, ada 4 hukum lainnya yang berlaku di dunia ini, sehingga kita perlu berhati-hati ketika menyatakan bahwa suatu kejadian karena satu hal. Justru sebaliknya, biasanya suatu kejadian terjadi karena banyak hal yang mendukung. Seperti contoh seseorang tertimpa bencana alam. Hal tersebut tidak sepenuhnya karena akibat karma buruk orang tersebut. Ada kondisi seperti banjir—hukum fisika (utu niyama)— yang mendukung dan kondisi-kondisi lainnya dari hukum-hukum lainnya. Jadi pemikiran bahwa suatu kejadian seluruhnya karena hukum karma adalah kesalahan fatal dalam pandangan seseorang.

Daftar Pustaka

Wijaya, Willy Yandi. 2008. Pandangan Benar. Yogyakarta: Insight Vidyasena Production Vihara Vidyaloka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun