Mohon tunggu...
Willy Radinal
Willy Radinal Mohon Tunggu... Dosen - Radinalism Opinion

Akademisi dan Praktisi Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pesona Tanah Siger

4 Juli 2020   12:06 Diperbarui: 15 Juli 2020   16:05 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siger mahkota tanah Lampung
Melukis kemegahan tanah di ujung Sumatera
Kilauan emas memancar sampai kesemenanjung
Membawa mata tak terpejam memandangnya.

Barisan bukit tersusun rapih di cakrawala
Dihiasi hamparan indah pasir putih
Sejuta pesona itu berbisik mesra
Seraya berkata, akulah sang pesolek daerah.

Alunan serdam mengalir menusuk jiwa
Bergetar bagi yang mendengarnya
Ragamnya etnik, uniknya budaya
Menjadi bagian entitas peradaban yang kaya.

Tanah siger tanah tercinta
Menawarkan khazanah keragaman pariwisata
Keindahan garis pantai, keteduhan savana
Menambah pikat pesonanya.

Tanah ini tanah surga
Surganya para penikmat samudra
Tanah ini rumah bagi semua
Juga rumahnya hewan bergading dan bercula.

Membuka mata melihat keragaman
Menghirup udara merasakan kedamaian
Rasa itulah yang tanah ini sajikan
Sejenak terdiam dan bersyukur atas Tuhan.

Siapapun yang berindra pasti sepaham
Pesona indahnya akan membungkam
Tak perlu ditampikan
Hanya perlu perkenalan.

Pesona akan menarik rasa
Rasa akan menarik hati
Hati akan menumbuhkan cinta
Cinta pada sejuta panorama tanah ini.

Tanah Siger tanah pesona
Menenangkan seiring menunggu swastamita
Ditemani secangkir kopi hitam istimewa
Dan rasakan rahmat Tuhan yang tiada tara.

~Willy R~

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun