Pada hari Minggu 6 November lalu saya dan teman saya mengajak car free day yang di mulai dari fX Sudirman hingga Dukuh Atas. Saya dan teman saya gunakan waktu untuk berfoto-foto dengan kamera yang dibawa oleh teman saya. Setelah CFD pun diakhiri dengan beli mie ayam hingga naik krl menuju Tanah Abang.
Saat di Stasiun Tanah Abang pun saya keluar dari stasiun untuk mencoba naik Jak Lingko yang diajak oleh teman saya. Jak Lingko yang kami naiki ini jurusan Jak14 (Tanah Abang-Meruya). Saya pun naik dan duduk dengan teman saya. Saya mengira bahwa kartunya akan di tap dengan supirnya ternyata di tap oleh diri sendiri.
Hanya saja saya kurang beruntung mendapatkan supir yang tidak ramah. Saya pun hanya diam saja dan menikmati perjalanan. Dan aturannya pun sama seperti busway yaitu harus tap in dan tap out. Ketika naik dan keluar. Dan akhirnya teman saya pun tap kartu dari kursi belakang.Â
Seperti gambar di atas. Saya menggunakan kartu ini untuk Jak Lingko dan jujur saja saat tap pun ternyata benar benar nol rupiah. Bahkan kartu saya tidak ada saldo pun tetap bisa. Tentu saja saya jadikan alternatif ke depannya untuk naik Jak Lingko karena gratis. Selama di perjalanan pun sama seperti naik angkot biasanya.Â
Untuk turunnya sendiri terkadang turun di papan plang pemberhentian bis atau langsung mengatakan "kiri". Namun saya merasakan tidak enak karena supirnya yang kurang ramah, "kudunya saat naik tap kartu". Saya pun tak menyalahkan karena saya pertama kalinya naik dan mungkin tidak semua supir seperti itu.
Lalu supirnya pun menggunakan seragam sendiri dan ada cctv yang berada di dekat supir. Tetapi cukup lumayan minimal menggunakan kartu Jak Lingko pun bisa naik angkutan secara gratis. Tetapi sebelumnya untuk kalian ingin naik Jak Lingko memeriksa lebih dahulu jak lingko rute apa yang ingin di naiki dan bisa di cek pada laman website TransJakarta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H