Mohon tunggu...
William Namu
William Namu Mohon Tunggu... Mahasiswa - lenganku adalah menyelesaikan kuliahku dan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik

saya baik dan saya suka berteman teman² baru dan dsb🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi (38),. Tak ada manusia yang merupakan pulau .

12 Desember 2024   15:01 Diperbarui: 12 Desember 2024   16:45 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi (38),.tak ada manusia yang merupakan pulau,. pribadi dokumen.

38. Tak ada manusia yang merupakan pulau, seluruh dirinya sendiri , seperti manusia adalah bagian dari benua, bagian dari daratan utama, jika sebongkah tanah tersapu oleh luat, eropa akan berkurang, sebagus jika ada tanjung, sebagus jika ada tanah, milik temanmu atau milikmu sendiri. Kematian seseorang merendahkanku. Karena aku terlibat dalam utama manusia. Dan karena itu jangan pernah bertanya untuk siapa lonceng berdentang , lonceng berdentang untukmu 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun