Mohon tunggu...
William JuninoSaputro
William JuninoSaputro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pendidikan Indonesia

Bioteknologi medis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Melawan Penyakit dengan Molekul Kecil

23 Juni 2023   20:30 Diperbarui: 23 Juni 2023   20:53 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. ilustrasi proses terbentuknya siRNA dan pembungkaman mRNA (yang pembawa penyakit) oleh siRNA (UC San Francisco, 2018)

William Junino Saputro

Referensi 

Charbe, N. B., Amnerkar, N. D., Ramesh, B., Tambuwala, M. M., Bakshi, H. A., Aljabali, A. A.,& Zacconi, F. C. (2020). Small interfering RNA for cancer treatment: overcoming hurdles in delivery. Acta Pharmaceutica Sinica B, 10(11), 2075-2109.

Dykxhoorn, D. M., & Lieberman, J. (2006). The silent revolution: RNA interference as basic biology, research tool, and therapeutic. Annual review of medicine, 57, 415-426.

Guo, P., Coban, O., & Snead, N. M. (2013). Treating cancer stem cells and cancer metastasis using RNAi (RNA interference). Theranostics, 3(3), 332-356.

Hu, B., Zhong, L., Weng, Y., Peng, L., Huang, Y., Zhao, Y., & Liang, X. J. (2020). Therapeutic siRNA: state of the art. Signal transduction and targeted therapy, 5(1), 101.

Wu, S. Y., & Lopez-Berestein, G. (2017). The development of RNAi-based therapeutics for cancer treatment. Methods in Molecular Biology, 1633, 245-263.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun