Mohon tunggu...
Willem Wandik. S.Sos
Willem Wandik. S.Sos Mohon Tunggu... Duta Besar - ANGGOTA PARLEMEN RI SEJAK 2014, DAN TERPILIH KEMBALI UNTUK PERIODE 2019-2024, MEWAKILI DAPIL PAPUA.

1969 Adalah Momentum Bersejarah Penyatuan Bangsa Papua Ke Pangkuan Republik, Kami Hadir Untuk Memastikan Negara Hadir Bagi Seluruh Rakyat di Tanah Papua.. Satu Nyawa Itu Berharga di Tanah Papua..

Selanjutnya

Tutup

Politik

Willem Wandik: Saudara Bahlil "Orang Papua Pertama" Pantas Menjadi Menko di Kabinet Prabowo-Gibran

11 April 2024   18:16 Diperbarui: 11 April 2024   18:30 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: willem wandik galery

Oleh karena itu, menekankan kembali pada point penting, "lompatan pembangunan" yang selalu disampaikan oleh Presidensi terpilih hasil pemilu 2024, Prabowo - Gibran, membutuhkan eksekutor "rekan tim kerja pembantu tugas-tugas presiden terpilih" yang memiliki rekam jejak mumpuni, untuk menangani berbagai persoalan yang rumit, dan juga tentunya memiliki keberanian dalam mengambil tanggung-jawab penuh.. 

Sudah saatnya saudara Bahlil, sebagai salah satu putra terbaik dari Tanah Papua, mendapatkan kesempatan yang lebih besar pada pembentukan kabinet baru di masa Pemerintahan Prabowo-Gibran, untuk mengemban amanah baru yang lebih menantang, menjadi Menko di sektor perekonomian atau investasi, dengan penugasan khusus percepatan visi-misi Presidensi baru, untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat Industri "dengan strategi hilirisasi" di kawasan Asia Tenggara dan Kepulauan Pasifik..

Horas, Maturnuwun, Wa Wa Wa ....

Hormat Kami,

Willem Wandik S.Sos (Waketum DPP-Partai Demokrat, Dewan Pakar TKN Prabowo Gibran)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun