Mohon tunggu...
Willem Hans Wakim
Willem Hans Wakim Mohon Tunggu... -

nguli

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Talenta

17 Februari 2011   03:29 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:31 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam hidup

Terkadang manusia menggerutu

Aku tak tahu

Mengapa manusia hidupnya melulu menggerutu

Padahal mereka itu hidupnya sungguh beruntung

Ada otak untuk dipakai berpikir

Ada mata untuk melihat mana yang baik dan berguna

Ada telinga untuk menyaring semua yang didengar

Ada mulut yang bisa mengutarakan kata-kata kehidupan

Ada kaki untuk melangkah berkarya

Ada tangan untuk mewujudkan impian

Ada hati untuk menyarikan intisari kehidupan dari semua yang dijumpai

Tapi mengapa manusia tetap masih menggerutu?

Bukankah semua itu bisa dipakai untuk berkarya

Bukankah semua itu bisa dipakai untuk memenuhi segala kebutuhan

Bukankan semua itu bisa dipakai untuk menghidupi diri dan orang lain

Wujudkanlah itu

Manfaatkanlah itu

Gunakanlah itu untuk kebaikan semua makhluk

Dan,

Jangan sekali-kali lupa untuk bersyukur

Atas semua yang didapat

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun