Sehari sebelum 21 April 2019 dalam rangka Hari Kartini, pukul 10.00 WIB Aku berada di Lapas Perempuan Sukamiskin.Â
Undangan untuk datang ke lapas perempuan Sukamiskin tersebut atas permintaan dari Ibu Ratu Lilis Karyawati, adik tiri Ibu Ratu Atut. Beliau terpidana 8,5 tahun penjara pada perkara korupsi proyek pembangunan sodetan Cibinuangeun, Kabupaten Lebak.
Aku tidak mempedulikan siapa beliau dan kasus pidana apa yang menyeret nya sehingga dia bisa ditahan di Lapas perempuan tersebut. Dan Aku ngak mau kepo terhadap latar belakangnya. Tetapi yang saya ambil adalah sisi positif nya. Beliau besama napi perempuan yang lain ada sekitar 20 orang membuat usaha kreatif kolam lele di Lapas Perempuan Sukamiskin.
Oh ya, Aku akan perkenalkan diri dulu. Aku adalah Youtuber Lele dengan channel William Perkasa. Sorry bukan pamer atau pun numpang tenar di kompasiana ini. Aku membuat group WA Perkumpulan Petani Lele Nusantara (P2LN) yang tujuan nya untuk mengedukasi para peternak lele atau pembudidaya lele sehingga bisa berhasil bersama-sama dalam mengembangkan usaha budidaya lele.
Aku sudah menulis satu buku yang judulnya Beternak Lele itu Mudah ngapain dibuat Repot ala William Perkasa yang dicetak oleh Penebar Swadaya dan bukunya saat ini bisa didapatkan di toko buku Gramedia. Alhamdulillah mengingat Aku masih penulis pemula dan sudah buat acara Great and Meet sewaktu tanggal 17 Maret 2019 yang lalu di Gramedia Matraman Jakarta.
Sewaktu Aku berada di lapas perempuan Sukamiskin air mata ku menetes. Aku sangat terharu melihat para napi perempuan dengan begitu antusias dan semangat nya mendengarkan dan menyimak presentasi yang kuberikan.Â
Mereka interaktif dan banyak bertanya tentang usaha budidaya Lele. Sewaktu ku tanya kepada mereka kenapa begitu bersemangat jawaban mereka semua sama. Yakni ingin mengembangkan usaha budidaya lele apabila nanti keluar dari Lapas Perempuan Sukamiskin.
Selama 3 Jam Aku di Lapas Perempuan Sukamiskin. Aku memberikan tips-tips dalam mengembangkan usaha budidaya lele. Di antaranya bagaimana cara pembuatan kolam lele. Dari mulai kolam model permanen, kolam terpal dan kolam tanah.Â
Serta mengajari mereka bagaimana untuk membuat permentasi air kolam, pemilihan bibit yang berkualitas serta pencegahan dan pengobatan penyakit yang ada pada lele. Serta memberikan resep untuk pakan alternatif dan penambah nafsu makan ikan lele hingga bagaimana cara atau pun teknik pemasarannya.
Nggak terasa waktu yang singkat hanya 3 jam tetapi bisa memberikan semuanya kepada mereka dan sebelum acara aku datang ke sana. Aku sudah menyumbangkan 5 buah buku ku untuk disimpan di perpustakaan di Lapas Perempuan Sukamiskin.Â