Mohon tunggu...
Iden Wildensyahâ„¢
Iden Wildensyahâ„¢ Mohon Tunggu... Administrasi - Senang jalan-jalan, menulis lingkungan, dan sesekali menulis ide yang muncul tentang pendidikan kreatif. Temui saya juga di http://www.iden.web.id

Senang jalan-jalan, menulis lingkungan, dan sesekali menulis ide yang muncul tentang pendidikan kreatif. Temui saya juga di http://www.iden.web.id

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Efek Kompasiana

9 Februari 2010   15:26 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:00 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

[caption id="attachment_71175" align="alignleft" width="118" caption="ilustrasi diunduh dari google"][/caption] Setidaknya ada satu efek positif dari Kompasiana, efek itu bernama ide segar. Seperti sudah bukan lagi rahasia umum bahwa rata-rata Kompasianer (sebutan untuk anggota Kompasiana) adalah penulis, baik itu yang pemula, menengah dan atas. Maksudnya dari yang belajar sampai yang sudah mahir, lengkap ada di Kompasiana. Namanya Sharing and Conecting berarti ada komunikasi dua arah, dari pembaca ke penulis dan sebaliknya dari penulis ke pembaca. Menjadi penulis teorinya mudah saja, apa yang terpikirkan lalu tuliskan. Dimana saja, kapan saja ketika ada ide yang bagus untuk dituliskan, tinggal tuliskan saja. Demikian mudah dan sederhananya menjadi penulis, tetapi bagi saya itu bukan perkara mudah, apalagi kalau ada tuntutan harus menulis produktif bahwa setiap hari minimal harus memiliki satu tulisan walaupun separagraf. Ide segar, lagi-lagi ide segar. Jika ide tidak segar maka 'rasa' tulisannya juga tidak segar. Kehadiran penulis-penulis di Kompasiana sedikit banyak memberikan ide segar tersebut. Ide segar bagi siapapun, entah bagi kompasianer secara khusus ataupun bagi para pencari ide lainnya yang menggunakan jasa mesin pencari. Tidak kurang dari lima puluh postingan setiap hari (admin pasti lebih tahu data akuratnya postingan yang masuk setiap detik, setiap jam dan setiap hari). Postingan ini, sudah memberikan banyak kontribusi bagi para pencari ide menulis. Hanya saja sebagai penulis yang menghormati karya orang lain, plagiasi adalah hal yang sangat memalukan. Plagiasi dalam bentuk menkopi paste tulisan orang lain lalu diklaim sebagai tulisan pribadi. Ide segar, siapa sih yang tidak suka ide segar, ide yang baru, yang fresh dan lezat. Semua penulis suka itu, terlebih jika masuk ke media cetak. Sebuah tulisan yang orisinil biasanya mendapat tempat di salahsatu kolomnya. Kalau saya pribadi sih, masih belajar menulis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun