Menjajal Langsung New Nissan March (Bagian 1)

Ada rencana untuk ganti mobil atau beli mobil baru? Bila belum ada pilihan, ada baiknya mempertimbangkan New Nissan March yang dikenalkan langsung kepada Kompasianer dalam gelaran Rally Wisata pada Sabtu 7 Juni 2014.

Gelaran Rally Wisata ini memang bertujuan mengenalkan lebih dekat sosok New Nissan March. Sekadar info, varian Nissan March diluncurkan di Indonesia sejak 2010 lalu. Kehadirannya ikut meramaikan persaingan mobil hatcback yang kian ketat dari tahun ke tahun .

Untuk itulah para blogger Kompasiana atau Kompasianer diberi kesempatan langsung menjajal March atau test drive sembari mengikuti rally wisata. Budi Nur Mukmin, General Manager Marketing Strategy and Communication Division Nissan Motor Distribution Indonesia menyambut baik antuasiasme para Kompasianer yang ingin menguji langsung tingkat kenyamanan New Nissan March.

“Saya senang. Hari ini saya bertemu dengan orang-orang yang sealiran. Kebetulan saya juga suka travelling, fotografi, dan ngeblog. Pesan saya, have fun,” ujarnya saat memberikan sambutan singkat di depan peserta.

Sebelum test drive, David Hicks selaku Supervisor for Sales and After-Sales Training and Development Specialist Nissan Motor Indonesia memaparkan jeroan New Nissan March ini kepada para peserta rally. Paparan David ini menjadi semacam bekal pengetahuan atau product knowledge tentang produk yang akan dikendarai peserta.

Dari sisi eksterior, pria jebolan Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada ini memperlihatkan pengubahan tampilan New Nissan March agar terlihat lebih stylish. Ubahan eksterior New Nissan March dimulai dari grille depan, head lamps,lampu kabut (fog lamps), spoiler belakang yang dipasangi lampu LED, hingga bentuk peleg ban yang terpasang serasi pada ban ukuran 15”. Untuk warna, New March hadir dengan enam warna pilihan yaitu olive green, red metallic, pink metallic, pearl white, silver metallic, serta black metallic.

[caption id="attachment_327924" align="aligncenter" width="414" caption="Tampilan grille depan New March yang terlihat stylish"][/caption]

Kelar dengan penjelasan seputar eksterior, David mengajak peserta melongok kabin atau interior. Menurut David, New March merupakan mobil kecil dengan kabin yang besar di kelasnya. Atap mobil didesain agak tinggi untuk memberi kesan longgar. Kursi depan juga bisa disetel agar bisa menyesuaikan dengan postur tubuh pengendara dan penumpang.

“Untuk suspensi pasti diperhatikan. Produk Nissan selama ini dikenal karena kualitas suspensinya. Suspensi depan dan belakang March dirancang agar mampu meredam guncangan di permukaan jalan sebelum merambat ke body dan kabin,” ujar David sembari berpromosi.

Bagaimana dengan tipenya? Ada tiga tipe yang bisa dipilih calon konsumen. Untuk mesinnya, hanya ada dua kelas yakni kelas 1.200 cc dan 1.500 cc. Info selengkapnya tentang tipe dan harganya bisa dilihat pada tabel berikut:

[caption id="attachment_327923" align="aligncenter" width="371" caption="Daftar tipe New March berikut harganya."]

1402157586279849015

[/caption]

Untuk dapur pacunya, New March dibekali dengan mesin tiga silinder jenis Double Overhead Camshaft atau biasa disingkat DOHC. Berdasarkan buku profil produk yang saya dapatkan, khusus untuk New March 1.500 cc dipasangi mesin baru tipe HR15DE yang dilengkapi dengan Continuosly Variable-valve Timing Control (CVTC). Dengan CVTC ini, New March bisa menghasilkan performa yang responsif, lebih bertenaga, namun tetap hemat bahan bakar.

[caption id="attachment_327925" align="aligncenter" width="418" caption="David Hicks saat menjelaskan jeroan New March."]

140215797992331597

[/caption]

Usai mendapat pemaparan dari David, seluruh peserta berkesempatan mengendarai New March mengikuti rute rally wisata. Saya menjadi salah satu peserta yang berkesempatan menjajal langsung city car besutan pabrikan asal Jepang Nissan. Sebanyak 28 peserta rally dibagi ke dalam tujuh kelompok. Masing-masing kelompok berisi tiga hingga empat orang. Dimulai dari dealer Nissan di Jalan MT. Haryono Jakarta Selatan rombongan bergerak menuju dealer Nissan di Jalan TB. Simatupang.

Sepanjang rute pertama, mobil Tim 3 dikemudikan oleh Kompasianer Harja Saputra. Suspensi city car yang satu ini berfungsi baik. Harja sengaja melintasi bagian jalan yang tak mulus untuk merasakan redaman goncangan pada mobil ini. “Handlingnya mantap. Asyik kalau memakai March yang ini,” ujarnya beropini.

Saya sendiri sibuk memeloti dashboard yang terlihat elegan. Kebetulan Tim 3 yang terdiri dari saya, Harja Saputra, dan Ani Berta mendapat mobil tipe ke-3. Yakni, New March 1.500 cc dengan transmisi otomatis. Tipe ini memakai intellegent key plus immobolizer. Dengan intellegent key pengemudi tak perlu memasukkan kunci mobil saat hendak menyalakan mobil.

“Ini gimana nyalainnya. Aku belum pernah ?” tanya Harja kepada saya yang duduk di sampingnya.

“Ini mas, pencet tombol yang ini. Injak dulu koplingnya,” ujar saya menyahut.

Jujur saja, saya juga belum pernah menyalakan mobil dengan intellegent key. Pas melihat tombol start stop di sebelah kiri stir, saya langsung teringat penjelasan David tentang fungsi tombol tersebut. Kesan mewah mulai terasa saat Harja menyalakan mesin dan mobil mulai melaju pelan di jalan.

Cuaca Jakarta yang cerah dan cenderung panas pada Sabtu pagi 7 Juni 2014, memaksa kami memencet tombol auto untuk pengaturan pendingin udara atau air conditioner. Tombol auto ini merupakan salah satu fitur yang disematkan pada New March tipe 1.200 cc XS dan 1.500 cc. Dengan tombol ini, New March akan mendeteksi tingkat cuaca di sekitar mobil. Jika cuaca terasa panas, tingkat hembusan angin dan suhu AC di dlam kabin akan menyesuaikan. Intinya, penumpang dibuat bisa merasakan dingin secepat mungkin saat memasuki mobil.

Tulisan berikutnya:

Menjajal Langsung New Nissan March (Bagian 2)