Mohon tunggu...
Wildan Defulloh
Wildan Defulloh Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa universitas muhammadiyah jakarta

Selanjutnya

Tutup

Games

Peran Komunikasi di Dalam Sebuah Tim Esport

14 Januari 2024   18:41 Diperbarui: 17 Januari 2024   18:35 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Games. Sumber ilustrasi: Unsplash

Wildan Defulloh Ilmu Komunikasi

23010400095

Komunikasi dalam tim merupakan pengiriman serta penerimaan berbagai pesan antar para anggota dan pemain baik di tim esport formal maupun informal. Komunikasi formal merupakan jalur komunikasi resmi dengan rantai komando atau hungungan tugas dan tanggung jawab yang jabatannya dalam tim. Dalam tim terdapat visi, misi, budaya dan suasana tim yang sangat menentukan dalam perilaku ditim tersebut. Meskipun semua tim memiliki karakteristik yang khas. Semua tim memiliki satu tujuan, satu struktur, proses untuk mengkoordinasi kegiatan dan orang-orang yang melaksanakan peran-peran yang berbeda.
Struktur tim bisa mempengaruhi perilaku individu dan individu lain dalam tim, srtuktur ditim esport dapat didefinisikan secara luas sebagai ciri-ciri tim yang dapat digunakan untuk mengendalikan atau membedakan bagian-bagiannya Suatu tim esport dapat berkembang dipengaruhi oleh komunikasi. Setiap tim esport tentu memiliki visi, misi, budaya organisasi, motivasi serta norma – norma yang sangat menentukan terhadap baik tidaknya suatu tim tersebut. Pada umumnya masalah komunikasi senantiasa muncul dalam proses kerja sama tim. Komunikasi mempunyai andil membangun suasana tim, yang berdampak kepada membangun perasaan para pemain, yaitu berdampak kepada membangun budaya tim yaitu nilai dan kepercayaan yang manjadi titik pusat ditim.

setiap tim esport tentunya memiliki tujuan, guna mencapai tujuan tersebut perlu kegiatan-kegiatan pendukung salah satunya komunikasi. Komunikasi mempunyai pengertian yang berbeda dari berbagai para ahli namun tetap memiliki makna yang sama. Menurut Himstreet dan Baty dalam buku Business Comunication: Principles and methods komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu sistem yang biasa, baik dengan simbol-simbol, sinyal-sinyal, maupun perilaku atau tindakan (Purwanto,2011)

Dalam tim esport terdapat visi, misi, budaya dan suasana tim yang sangat menentukan dalam perilaku ditim tersebut. Meskipun semua tim memiliki karakteristik yang khas. Semua tim memiliki satu tujuan, satu struktur, proses untuk mengkoordinasi kegiatan dan orang-orang yang melaksanakan peran-peran yang berbeda. Pengertian ditim tersebut mengandung konsep-konsep sebagai berikut:

1. Proses, suatu tim adalah suatu system terbuka yang dinamis yang menciptakan dan saling menukar informasi diantara anggotanya. Karena gejala menciptakan dan menukar informasi ini berjalan terus menerus dan tidak ada hentinya, maka dikatakan sebagai suatu proses.
 
  2.Pesan, yang dimaksud pesan adalah susunan symbol yang penuh arti tentang orang, obyek, kejadian yang dihasilkan oleh interaksi dengan orang lain. Dalam komunikasi tim kita mempelajari ciptaan dan pertukaran pesan dalam seluruh tim. Pesan dalam tim dapat dilihat menurut beberapa klasifikasi yang berhubungan dengan bahasa, penerima yang dimaksud, meto difusi dan arus tujuan dari pesan. Pengklasifikasian pesan menuntut bahasa dapat dibedakan menjadi pesan verbal dan non verbal. Pesan verbal dalam organisasi misalnya surat, memo, pidato dan percakapan. Sedangkan pesan non verbal dalam organisasi terutama sekali yang tidak diucapkanatau ditulis seperti bahasa gerak tubuh, sentuhan, nada suara, ekspresi wajah, dll.

3.Jaringan, disebuah tim esport terdiri dari suatu seri orang-orang yang tiap-tiapnya menduduki posisi dan peranan tertentu dalam tim esport. Ciptaan dan pertukaran pesan dari orang- orang ini sesamanya terjadi melewati suatu set jalan kecil yang dinamakan jaringan komunikasi. Suatu jaringan komunikasi ini mungkin mencakup hanya dua orang, beberapa orang atau keseluruhan anggota maupun pemain ditim esport. Hakikat dan luas dari jaringan ini dipengaruhi oleh banyak factor antara lain hubungan peranan, arah dan arus pesan, hakikat seri dan arus pesan, dan isi dari pesan.

4.Keadaan saling tergantung, Konsep kunci komunikasi ditim keempat adalah keadaan saling tergantung satu bagian dengan bagian lainnya. Hal ini telah menjadi sifat dari suatu tim esport yang merupakan suatu system terbuka. Bila suatu bagian dari grup atau tim mengalami gangguan maka akan berpengaruh kepada bagian lainnya dan mungkin juga kepada seluruh system tim esport. Implikasinya bila pimpinan membuat suatu keputusan dia harus memperhitungkan implikasi keputusan itu terhadap organisasinya secara menyeluruh.

5.Hubungan, konsep kunci yang kelima dari komunikasi adalah hubungan. Karena tin esport merupakan suatu system terbuka, system kehidupan social maka untuk berfungsinya bagian-bagian itu terletak pada manusia yang ada pada tim. Dengan kata lain jaringan melalui mana jalannya pesan dalam suatu tim dihubungkan oleh manusia. Oleh karena itu hubungan manusia dalam tim esport yang memfokuskan kepada tingkah laku komunikasi dari orang yang terlibat terlibat suatu hubungan perlu

6.dipelajari. Sikap, skill, moral dari seseorang, mempengaruhi dan dipengaruhi oleh hubungan yang bersifat kelompok atau tim. Hubungan manusia dalam tim berkisar mulai dari yang sederhana yaitu hubungan diantara dua orang sampai kepada hubungan yang kompleks. Jadi dalam sebuah tim ini terjadi hubungan yang sifatnya individual, kelompok, dan hubungan organisasi.
Lingkungan, yang dimaksud lingkungan adalah semua totalitas secara fisik dan faktor sosial yang diperhitungkan dalam pembuatan keputusan mengenai individu dalam suatu sistem. Yang termasuk lingkungan internal adalah personal / anggota, tujuan, produk, dll.sedangkan lingkungan eksternal adalah langgana, saingan, teknologi, dll. Komunikasi organisasi terutama berkenaan dengan transaksi yang terjadi dalam lingkungan internal ditim yang terdiri dari grup dan kulturnya, dan antar tim esport dengan lingkungan eksternalnya. Yang dimaksud dengan kultur ditim esport adalah pola kepercayaan dan harapan dari anggota yang menghasilkan norma – norma yang membentuk tingkah laku individu dan grup dalam tim. Organisasi sebagai suatu sistem terbuka harus berinteraksi dengan lingkungan eksternal, seperti; teknologi, ekonomi, undang – undang, dan factor sosial. Karena factor lingkungan berubah – ubah, maka organisasi memerlukan informasi baru. Informasi ini harus dapat mengatasi perubahan dalam lingkungan dengan menciptakan dan pertukaran pesan baik secara internal dalam unit – unit yang relevan maupun terhadap kepentingan umum secara eksternal.

E-Sports merupakan salah satu cabang olahraga gaming yang sudah diakui di Indonesia maupun dunia. Saat ini bermain game sudah bukan lagi menjadi kegiatan untuk menghilangkan kebosanan dan hanya sekedar bermain santai melainkan bisa menjadi tempat untuk mendapatkan prestasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun