Dengan fokus pada meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dia telah mampu merancang dan menerapkan berbagai program dan inisiatif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dalam wawancaranya dengan Jawa Pos, Bupati Tuban Aditya Halindra menyatakan bahwa dia memiliki tiga prinsip dalam memimpin. Dia mengatakan bahwa dia mengetahui kapan harus berdiri di depan, di tengah, atau di belakang. Akibatnya, dia memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai situasi dan membuat pilihan yang tepat untuk mencapai tujuan yang diinginkannya. (Safutra, 2021)
 Melalui berbagai inisiatif dan program yang dia rancang dan laksanakan sebagai Bupati Tuban, kepemimpinan Aditya Halindra memiliki dampak positif terhadap perubahan kontemporer. Fokus visi dan misi Pak Aditya Halindra adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui transformasi digital dan pengembangan infrastruktur, serta meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mengembangkan dan memanfaatkan teknologi inovatif yang mana visi, misi dan programnya sebagai berikut: (htt2)
Visi:
Membangun deso noto kutho untuk membangun Tuban yang sejahtera, berkeadilan, berbudaya, berdaya saing, dan berbasis lingkungan.
Misi:
1) Membangun dan mewujudkan infrastruktur dan utilitas desa dan kota yang terpadu, berpartisipasi, efisien, dan berwawasan lingkungan, selaras dengan pertumbuhan ekonomi dan pemerataan sosial, ekonomi, dan budava, dan berdasarkan kearifan lokal, agama, dan budaya.
2) Meningkatkan pengelolaan dan nilai tambah dari berbagai sektor pertanian, termasuk perikanan, peternakan, perkebunan, pariwisata, perindustrian, perdagangan, ekonomi kerakyatan, dan ekonomi vang berbasis pemberdayaan.
3) Menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan terlatih untuk membangun seluas-luasnya kesempatan untuk berusaha, membangun daya saing usaha lokal dan pengembangan ekonomi kreatif
4) Menciptakan sistem pengawasan yang efektif, profesional, transparan, dan akuntabel untuk pemerintah daerah.
Program:
1) Membangun infrastruktur yang partisipati seperti pemulihan jalan, pemulihan penerangan jalan, revitalisasi irigasi pertanian, revitalisasi sarana prasarana kesehatan, dan revitalisasi sarana prasarana pendidikan.
2) Membangun dan memantapkan sumber daya manusia berkualitas yang didasarkan pada nilai-nilai agama, budaya, dan kearifan lokal, serta penguatan kesenian tradisional, tradisi, adat, dan budaya lokal, serta penguatan pendidikan karakter.
3) Membangun dan memantapkan peran masyarakat, pemerinah desa, BUM Desa dan dunia usaha menumbuhkembangkan satu desa satu unggulan, kerjasama desa, dukungan penguatan Tuban Koridor maritim Logistik, penguatan ketahanan pangan.
4) Membangun ekonomi kerakvatan dan meningkatkan nilai tambah melalui penguatan UMKM, koperasi, BUM Desa, dan peran serta dunia usaha dalam kemitraan dan kewirausahaan masyarakat; produktivitas olah dan kemas penganekaragaman usaha pertanian, perikanan darat dan laut; perternakan; pengembangan wisata berbasis lingkungan; dan kerajinan tradisional dan kuliner.
5) Membangun pendidikan yang partisipatif dengan memperluas jangkauan melalui bantuan kepada siswa yang kurang mampu, biaya sekolah, dan kemampuan guru tidak tetap dan guru ngaji. Penguatan bantuan operasional madrasah diniyah, penguatan insentif pengembangan pondok pesantren untuk meningkatkan partisipasi sekolah, muatan lokal: pelatihan berbasis dunia usaha, dukungan pengelolaan SMU dan SMK dengan jurusan prioritas (kepelautan, teknologi pertanian, dan pariwisata).
Cara Bupati Aditya Halindra yang memiliki pengalaman kepemimpinan yang cukup lama dan selalu mengikuti tiga prinsip kepemimpinannya. Seorang pemimpin harus pertama-tama tahu kapan harus berdiri di depan, di tengah, atau di belakang. "Di sinilah peran seorang pemimpin harus mampu menempatkan posisi di mana pun saat dibutuhkan," katanya.
Kedua, Anda harus terus belajar. (Safutra, 2021)
KESIMPULAN
 Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky telah berhasil menerapkan gaya kepemimpinan transformasional, yang sangat berpengaruh di era modern yang penuh dengan tantangan dan perubahan. Aditya berhasil meningkatkan kualitas hidup masyarakat Tuban dengan berfokus pada pendidikan, pertumbuhan ekonomi, dan pembangunan infrastruktur melalui prinsip-prinsip Kolaborasi, Inovasi, dan Karya (KIK). Kepemimpinan Aditya menunjukkan bahwa visi yang jelas dan kemampuan untuk memotivasi dan menginspirasi tim dapat membawa perubahan yang baik. Berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tuban hingga 8,88 persen pada tahun 2022, menunjukkan kinerja kepemimpinannya yang efektif.