Mahasiswa KKN Universitas Panca Marga Bagi-bagi Masker dan Edukasi Bahaya Covid-19

dokpri

dokpri

dokpri

PROBOLINGGO - Hingga saat ini, bencana pandemi akibat SARS-CoV-2 sebagai virus yang menyerang sistem pernapasan manusia masih berlanjut, dengan angka pasien positif Covid-19 dan korban nyawa yang terus meningkat jumlahnya. Namun, hal ini tidak menyurutkan semangat para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Covid-19 Universitas Panca Marga Probolinggo Kecamatan Dringu yang dilaksanakan sejak 20 Januari 2021 hingga 20 Pebruari 2021, untuk turut andil dalam mengurangi penularan dan memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.

KKN pada pelaksanaan masa pandemi ini sangat berbeda dari tahun sebelumnya, oleh karena itu tim KKN Kecamatan Dringu Tematik Covid-19 dilaksanakan dengan metode KKN kelompok terbatas, yang beranggotakan sekitar 3 orang mahasiswa sesuai dengan domisili tempat tinggal masing-masing yang secara total beranggotakan 16 orang. Pelaksanaan program kerja Kelompok KKN yang dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapang (DPL), ibu Sulis Dyah Candra, S.P., M.P. ini dilaksanakan dengan tema: "Pemberdayaan Masyarakat untuk Meningkatkan Peran Serta Masyarakat dalam Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19 dengan Kesadaran untuk Pribadi di Kecamatan Dringu".

Pada Kegiatan Edukasi dan Pencegahan Penularan Covid-19 Tim kelompok KKN Kecamatan Dringu terjun langsung ke masyarakat untuk melakukan beberapa kegiatan, antara lain adalah:

- Melaksanakan pemasangan banner edukasi Covid-19 di Pasar Wonopaten, Desa Pabean dan pemasangan pamflet di beberapa titik pusat keramaian di sekitar wilayah Kecamatan Dringu. Hal ini dilaksanakan setelah mengamati sebelumnya, bahwa bahwa sebagian pengunjung di pasar tersebut masih banyak yang belum memakai masker. Setelah pemasangan banner tersebut, dapat terlihat adanya peningkatan kesadaran diri dari warga untuk mengenakan masker dalam rangka menjaga kesehatan bersama.

- Membagikan 11 box masker medis, 90 buah masker kain, dan 50 hand sanitizer. Adapun masker kain yang dibagikan adalah hasil jahitan dari mahasiswa, sementara hand sanitizer juga diproduksi oleh KKN Kecamatan Dringu dengan menggunakan acuan ketentuan dari WHO. Masker dan hand sanitizer sebagian besar dibagikan ke beberapa pedagang yang ada di Pasar Dringu dan warga yang ada di sekitar wilayah Kecamatan Dringu.

- Pembuatan cairan disinfektan dengan memakai bahan aktif alami dari beberapa tanaman seperti serai dan kemangi yang mudah didapatkan di sekitar tempat tinggal mahasiswa. Pelaksanaan penyemprotan dilaksanakan di wilayah kampus UPM dan lingkungan sekitarnya, termasuk beberapa tempat ibadah dan rumah warga. Hal ini dilakukan untuk menjaga sanitasi di wilayah kampus UPM dan warga yang ada di sekitar wilayah Kecamatan Dringu.

- Melaksanakan pembuatan minuman herbal untuk menambah imunitas warga Kecamatan Dringu. Mahasiswa membuat minuman jenis pokak dan sinom untuk dibagikan ke masyarakat yang ada di sekitar tempat tinggal mahasiswa KKN.

Berbagai pelaksanaan program KKN tematik Covid-19 ini mendapat apresiasi yang baik dari beberapa pihak seperti Ibu Camat Dringu, ibu Siti Mualimah dan beberapa elemen masyarakat di Kecamatan Dringu. "Saya berterima kasih dengan adanya mahasiswa KKN seperti ini bisa membantu dan mengingatkan masyarakat untuk lebih mematuhi protokol kesehatan dan memutus mata rantai penyebaran Virus Covid-19".

"Adanya kegiatan Edukasi dan Pencegahan Penularan Covid-19 Tim kelompok KKN Kecamatan Dringu ini dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dan sekaligus mempraktekkan ilmu yang pernah didapatkan selama perkuliahan. Harapan dari kegiatan kami adalah agar masyarakat lebih paham untuk menerapkan protokol kesehatan dengan baik dan benar", ujar Wilda Awaliatul sebagai perwakilan mahasiswa KKN Kecamatan Dringu.