Mohon tunggu...
M Abdulyusup
M Abdulyusup Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Membaca adalah mendengarkan dengan hormat seorang penulis Membacalah!!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Siklus Sistem Perubahan Sosial

25 Mei 2023   19:52 Diperbarui: 25 Mei 2023   19:57 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Siklus sistem sosial

Siklus sistem terdiri dari tiga fase. Fase pertama adalahfase sintropikyang terdiri dari kemunculan dan pematangan. Fase kedua adalah fase dewasa, yang terdiri dari adaptasi, penyelesaian, stabilisasi, dan propagasi. Fase ketiga adalahfase entropikdan terdiri dari stagnasi dan pembubaran.

Siklus hidup sistem dimulai dengan fase sintropik. Sistem sintropik sedang dalam proses tumbuh dan menjadi lebih kompleks. cara terbaik untuk memajukan pemahaman kita adalah melalui penggunaan ilmu pengetahuan. Sains menawarkan sistem observasi formal, dan difokuskan pada peristiwa empiris (yang dapat diamati).

Kemunculan Proses munculnya terjadi pada titik ketika sistem yang sedang berkembang mulai menunjukkan kualitas yang tidak ada atau tidak mungkin pada fase prakemunculan. Pada titik inilah identitas sistem ditetapkan, meskipun masih belum berkembang

Pematangan Sebagian besar sistem yang kompleks memerlukan periode pematangan sebelum berfungsi penuh. Pada individu manusia, proses ini berlangsung selama masa bayi, masa kanak-kanak, dan remaja. Baru pada masa dewasa individu manusia memanifestasikan semua kemampuan sistem yang matang. Demikian pula, sebuah organisasi baru mungkin membutuhkan waktu untuk mencapai struktur organisasinya yang matang; seiring perkembangannya, sistem menjadi lebih rapuh. 

Saat matang, sistem organisasi menjadi lebih kuat dan lebih mampu beradaptasi dengan variabilitas lingkungan dan ketidakteraturan internal. Proses pematangan membutuhkan investasi energi yang signifikan dari lingkungan. Sistem pada titik ini memiliki identitas individu, tetapi belum mandiri. Proses menjadi sistem mandiri disebut morfogenesis(secara harfiah, menciptakan tubuh). Selama keadaan morfogenik, sistem mengimpor lebih banyak energi dan sumber daya dalam proses pengembangan dan pematangannya daripada yang dibutuhkan saat sistem matang.

Fase 2 dari siklus sistem adalah fase matang. yang matang mendekati keadaan tunak, operasinya telah mencapai keseimbangan rutin, dan operasi sistem menjadi lebih efisien. Tahap kehidupan sistem ini adalah kondisi morfostatik. Sistem ini cenderung melindungi kondisi mapan dan menolak perubahan. Proses pada siklus ini ada beberapa macam , yakni Adaptasi, penyelesaian, dan stabilisasi, dan perambatan.

Fase 3 dari siklus sistem adalah fase entropik. Sistem entropik sedang dalam proses penguraian menjadi keadaan yang lebih sederhana. Ada tiga proses dalam fase ini yaitu Stagnasi, dan juga Regenerasi.

               

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun